Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

MIND ID Bidik IBC Jadi Pemimpin Pasar ASEAN

MIND ID Bidik IBC Jadi Pemimpin Pasar ASEAN Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Industri Baterai Indonesia atau Indonesia Battery Corporation (IBC) ditargetkan menjadi pemimpin pasar di Asia Tenggara (ASEAN). 

Direktur Hubungan Kelembagaan Holding BUMN Pertambangan atau MIND ID, Dany Amrul Ichdan mengatakan, target tersebut lantaran bahan baku baterai untuk kendaraan listrik atau electric vehicles (EV) 80 persen berasal dari nikel.

Danny mencatat sumber nikel akan disediakan oleh PT Antam Tbk. Emiten pun dipastikan memiliki sumber nikel yang masih cukup tinggi.

Baca Juga: Mencontoh Kesuksesan China dalam Industri Baterai, Ini Harapan Dirut IBC

"80 persen bahan baku dari produksi baterai ini di-support oleh nikel. Nikel ini dimiliki oleh PT Antam dan resources-nya juga cukup banyak. IBC ini ditargetkan menjadi market leader di Asia Tenggara," ujar Dany dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI dipantau virtual, Senin (19/9/2022).

Sebagaimana diketahui, IBC merupakan konsorsium yang terdiri dari empat BUMN yaitu MIND ID, PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero), dan PT Aneka Tambang (Antam). Holding pertambangan tersebut memiliki mandat khusus untuk mengelola ekosistem industri baterai kendaraan listrik yang terintegrasi dari hulu hingga hilir.

Dany memastikan keberadaan IBC akan mampu mengintegrasikan baterai EV sebagai salah satu pilar penting perwujudan masa depan energi terbarukan di dalam negeri.

Keberadaan IBC pun digadang-gadang memperkuat ekosistem, pertahanan, kemandirian baterai EV di Indonesia.

"Dan juga mengurangi ketergantungan terhadap impor, juga ini ke depannya mengurangi emisi karbon dan juga mengurangi subsidi dari bahan bakar 29,4 juta ton, insya Allah bisa dikurangi dengan penguatan sistem integrasi baterai," ungkapnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: