Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

SBY Gempar, Anies Bisa Jadi Presiden Indonesia, Hitung-hitungan Ade Armando Jeli

SBY Gempar, Anies Bisa Jadi Presiden Indonesia, Hitung-hitungan Ade Armando Jeli Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anies Baswedan kemungkinan besar akan menjadi Presiden Indonesia, kata dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia Ade Armando. Prediksinya, Surya Paloh yang membawa Nasdem berlabuh bersama Partai Demokrat dan PKS mendukung Anies di Pilpres 2024.

Menurutnya, bila Anies bertarung dengan koalisi Prabowo-Puan ia yakin Anies akan menang. Lantas mengapa SBY harus turun tangan?

Baca Juga: Ketemu AHY, Surya Paloh, Syaikhu dan Anies Baswedan, JK: Cuma Kebetulan Saja

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu baru saja menyatakan siap turun gunung dan mengingatkan akan ada kecurangan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Di hadapan ribuan kader dalam Rapimnas Partai Demokrat 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis (15/9/2022) lalu, SBY bilang dia mengetahui ada tanda-tanda bahwa Pemilu 2024 bisa tidak jujur dan tidak adil.

Menurut Presiden ke-6 RI itu ada informasi bahwa Pilpres 2024 akan diatur sehingga hanya diikuti oleh dua pasangan Capres dan Cawapres. Namun SBY tidak mengatakan siapa yang mengatur skenario itu. Tapi SBY menyebut partainya tak akan mengajukan capres bersama koalisinya.

SBY juga bilang bahwa itu perbuatan batil karena rakyat berhak memilih dan dipilih. Tak sedikit pihak yang menyebut pernyataan SBY tersebut karena dia baperan.

Ade menilai sangat mungkin SBY melihat kegalauan Surya Paloh yang diyakininya masih sangat ingin bersedia dukung Koalisi Indonesia Bersatu yang digawangi Golkar, PPP, dan PAN. Tapi dengan syarat KIB batal memajukan Airlangga dan pindah ke Ganjar.

"Jadi apa yang dirisaukan SBY adalah kalau pada akhirnya Surya memilih meninggalkan PKS dan Demokrat untuk bergabung dengan KIB. Jika itu terjadi dengan sendirinya Demokrat dan PKS tidak bisa mengajukan nama Anies," ungkap Ade Armando dilansir dari kanal YouTube Cokro TV, Jumat (23/9/2022).

"SBY turun gunung untuk mencegah jangan sampai Surya membawa Nasdem gabung KIB. Dan satu-satunya kondisi yang rasanya bisa menyebabkan Surya tidak bergabung ke KIB adalah kalau bisa dipastikan KIB tidak akan mendukung Ganjar," tegasnya lebih lanjut.

Ade Armando menegaskan, Surya Paloh adalah pemain politik yang tajam. Dia tau yang berpeluang untuk jadi capres hanyalah Ganjar atau Anies. Surya mungkin saja mendukung Ganjar tapi juga harus realistis.

Satu-satunya harapan sekarang dan juga harapan banyak orang menurut Ade adalah KIB bersedia dukung Ganjar.

"Bila KIB dukung Ganjar, Surya Paloh akan bergabung. Demokrat dan PKS keluar gelanggang dan Anies tidak lagi punya pendukung," pungkas Ade Armando.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: