Pembangunan Flyover Kopo dilaksanakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat, Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR dengan kontraktor PT Pembangunan Perumahan Tbk. Pekerjaan konstruksi flyover mulai dibangun pada November 2021 dan telah selesai September 2022 dengan biaya senilai Rp288 miliar yang dananya berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengapresiasi beroperasinya Flyover Kopo sebagai hasil kerja pemerintah pusat guna meningkatkan konektivitas di wilayah Jabar, khususnya Kota Bandung. Pemerintah Provinsi Jabar menyampaikan terus mendukung proses pembangunan Flyover Kopo, salah satunya melakukan pembebasan tanah sejak 2014 dengan total anggaran Rp144 miliar.
Baca Juga: PUPR Selesaikan 170 Sarhunta untuk Peningkatan Sektor Wisata di Pulau Morotai, Maluku Utara
Ridwan Kamil juga mengaku mendapat penugasan dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk mengerjakan beautifikasi Flyover Kopo dengan penambahan ornamen ikon wilayah daerah setempat. Flyover Kopo juga akan dihiasi dengan Monumen Cibaduyut, yang terkenal dengan sentra industri sepatu.
"Masukan Pak Menteri PUPR, ada ornamen agar siang hari tidak terlihat terlalu rata, karena flyover ini menggunakan lampu teknologi baru (yang diletakkan) di bawah, sehingga tidak ada lampu vertikal, atas arahan Pak Menteri saya akan coba, tempat ini (Flyover Kopo) jadi membanggakan secara fungsi dan estetikanya," kata Ridwal Kamil.
Baca Juga: Kementerian PUPR Tuntaskan Pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara di Surabaya
Turut hadir dalam acara pengoperasian Flyover Kopo, Direktur Pembangunan Jembatan, Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Yudha Handita Pandjiriawan dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta-Jawa Barat Wilan Oktavian.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: