Lalu apa alasan kenapa Nasdem begitu buru-buru mengumumkan Anies jadi capres?
"Karena ada indikasi partai lain yaitu Demokrat akan mengumumkan Anies sebagai calon presidennya Wah kalau Demokrat duluan yang mengumumkan semua investasi Nasdem ke Anies seperti membelanya dalam kasus Formula E itu bisa hilang.
"(Kekhawatirannya) Demokrat yang malah dapat nama, bukan Nasdem. Maka Nasdem pun buru-buru siarkan ke seluruh penjuru bahwa merekalah yang pegang Anies Baswedan," terang Denny.
Denny menilai Surya Paloh itu pengusaha yang menjadikan politik untuk menunjang kegiatan bisnisnya dan sebagai seorang pebisnis besar Surya Paloh tidak akan mau lah keluar dari koalisi karena kalau dia jadi oposisi bisa hancur jaringan bisnisnya yang selama ini ia bangun jika ia keluar dari kekuasaan.
"Dengan memegang Anies Baswedan. Surya Paloh sebenarnya memberitahu kepada partai-partai koalisi lainnya: "Hey gua pegang kartu as nih". Surya Paloh juga enggak yakin Anies akan menang dalam pemilihan karena jejak politik identitas yang melekat pada Anies itu sangat merugikan. Tapi kan lebih baik pegang kartu as daripada nggak pegang sama sekali yang menjadikan posisi tawar Surya Paloh lemah di hadapan partai-partai besar lainnya," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: