Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Aremania Dibela Suporter FC Bayern Munchen Usai Tragedi Kanjuruhan, Yan Harahap Sebut Presiden Harus Segera Evaluasi

Aremania Dibela Suporter FC Bayern Munchen Usai Tragedi Kanjuruhan, Yan Harahap Sebut Presiden Harus Segera Evaluasi Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tragedi Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (1/10/2022) lalu yang menewaskan 125 orang Aremania kembali disorot oleh suporter dan klub bola asing. 

Kali ini supporter dari tim Raksasa Eropa yakni FC Bayern Munchen dalam laga Liga Champion menghadapi Viktoria Plzen di grup C Liga Champions di Allianz Arena, Muenchen, Jerman, Rabu 5 Oktober 2022.

Para suporter membentangkan dua spanduk dukungan atas Aremania yang menjadi korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Update Korban Meninggal Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Jadi 131 Orang

Spanduk tersebut menuliskan pesan dan kritiknya kepada para aparat yang dinilai membunuh lebih dari 100 dalam tragedi tersebut.

"Lebih dari 100 orang dibunuh polisi. Mengenang kematian di (Stadion) Kanjuruhan," demikian tulisan spanduk di atas kain putih yang dibentang para penonton di tribun.

Menanggapi hal itu, salah satu politisi dari Partai Demokrat, Yan Harahap merasa miris dengan apa yang dilakukan oleh para suporter Bayern.

Melalui cuitan di akun twitter pribadinya @YanHarahap meminta kepada Presiden RI untuk segera melakukan evaluasi.

Baca Juga: Jokowi Ajak Ganjar Pranowo Naik Mobil RI 1 Saat NasDem Deklarasi Anies Baswedan Capres

“Sungguh miris melihat spanduk yg dibentangkan supporters Bayern Munich ini, sebagai dukungan untuk korban tragedi Kanjuruhan, bertuliskan, yg kurang lebih berarti, lebih dari 100 orang dibunuh oleh polisi,”tulis Yan Harahap di akun twitter pribadinya, Rabu (5/10).

“Menurut Pak @jokowi adakah yg perlu dievaluasi?,”ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meminta agar Tragedi Kanjuruhan,, diinvestigasi hingga tuntas.

Jokowi juga menegaskan bahwa pihak yang telah terbukti bersalah harus diberi sanksi.

Baca Juga: Jokowi Siapkan Segepok Pemanis Agar Investor Mau Berbisnis di Ibu Kota Baru

"Sudah saya sampaikan, diinvestigasi tuntas, diberikan sanksi kepada memang yang bersalah," ujar Presiden Jokowi dalam keterangannya kepada awak media di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, Senin (3/10/2022).

Jokowi sendiri telah memerintahkan kepada segenap jajarannya untuk menangani Tragedi Kanjuruhan tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: