Manuver Deklarasi Nasdem dan PSI Bikin Rusak Koalisi Jokowi, Faizal Assegaf Buka-bukaan: Gegara Anies Picu Konflik Serius
Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengumumkan deklarasi calon presiden (capres) yang akan diusungnya pada hari yang sama, yaitu Senin (3/10/2022). Dalam hal ini, Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan, sedangkan PSI capreskan Ganjar Pranowo.
Menanggapi pengumuman dua partai politik (parpol) tersebut, Kritikus Faisal Asseggaf menilai hal itu bisa diartikan pecahnya kongsi partai politik koalisi Joko Widodo (Jokowi).
"Gegara Anies picu konflik serius PSI dan Nasdem. Teater politik kedua Parpol picu daya rusak di lingkaran Istana. Parpol koalisi Jokowi reta," jelasnya, Rabu (5/10/2022).
Dengan deklarasi dua partai yang sebelumnya berkoalisi itu, Faizal Assegaf menganggap sebagai pelecehan terhadap PDIP yang dulunya bagian dari koalisi yang sama.
"Selain PSI yang agresif obrak-abrik hormoni Parpol Koalisi, muncul dinamika di internal Nasdem, kader potensial rame-rame hengkang," paparnya.
Walaupun jumlah kader Nasdem yang mundur usai pengumuman pencapresan Anies tidak signifikan, tapi bagi dia bisa mempengaruhi kondisi partai.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas