Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kerja Cepat TGIPF Cari Fakta Kerusuhan Kanjuruhan, Mahfud MD: Jumat Kami Serahkan ke Presiden

Kerja Cepat TGIPF Cari Fakta Kerusuhan Kanjuruhan, Mahfud MD: Jumat Kami Serahkan ke Presiden Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memaparkan laporan hasil kerja Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (14/10/2022) mendatang.

"Jadi kalau dulu kami minta satu bulan, Presiden menyatakan kalau bisa dua minggu, kami Insyaallah lebih cepat lagi, 10 hari saja. Artinya, hari Jumat ini sudah bisa diserahkan," kata Mahfud dalam konferensi persnya di Jakarta, Selasa (11/10/2022).

Baca Juga: Soal Jadwal Pertandingan Persebaya Vs Arema Saat Insiden Kanjuruhan, PSSI: Sesuai Rekomendasi Polisi

Mahfud menuturkan hari ini, TGIPF telah meminta sejumlah keterangan dari LPSK, PSSI, PT LIB, PT Indosiar, dan masyarakat sipil. Keterangan yang diminta dari pihak terkait di antaranya perihal kelemahan dalam penerapan standar peraturan penyelenggaraan pertandingan sepak bola, termasuk di dalamnya temuan gas air mata yang dinilai kedaluwarsa.

"Mulai hari Rabu, tim akan melakukan analisis sekaligus menyusun kesimpulan dan rekomendasi, sehingga diharapkan laporannya bisa saya serahkan kepada Bapak Presiden," jelasnya.

Seandainya ada yang perlu dikoreksi terkait aturan yang telah ditetapkan FIFA, kata Mahfud, TGIPF akan berkonsolidasi dengan FIFA untuk melakukan penataan ulang aturan persepakbolaan Indonesia.

Baca Juga: Pro Kontra Timbul Usai Polisi Sebut Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Bukan Akibat Gas Air

"Bila kesalahan-kesalahan itu terkait dengan peraturan perundangan kita di dalam negeri, maka kita akan merekomendasikan terobosan hukum baru untuk memastikan agar jalannya pertandingan sepak bola dan kompetisi nasional sepak bola berjalan sehat dan bertanggung jawab," katanya.

"Jadi insyaallah hari Jumat kami sudah serahkan ke Presiden, mulai besok kami akan konsinyering untuk menyusun laporan, mendiskusikan, dan menyusun laporan akhir," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: