“Di kelompok non-Muslim, pemilih Anies hanya separuh dari pemilih Ganjar,” kata Saiful.
Baca Juga: Selain Cari Cawapres, Ini PR yang Harus Diselesaikan Anies Baswedan Jelang Pilpres 2024
Sementara pemilih dari kalangan Islam terdistribusi hampir merata pada semua calon. Anies mendapatkan 24 persen suara warga Muslim, Ganjar 28 persen, dan Prabowo 33 persen. Masih ada 15 persen yang belum menentukan pilihan.
“Yang membuat berbeda dan penting adalah bahwa yang non-Muslim cenderung pada Ganjar, sementara pemilih Muslim terdistribusi hampir merata pada semua calon.” jelas Guru Besar Ilmu Politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut.
Terbukti secara empiris bahwa latar belakang agama penting dalam pemilihan presiden. Karena itu, dalam proses pencalonan presiden, faktor agama tidak bisa diabaikan.
Saiful melanjutkan bahwa populasi Islam di Indonesia sangat besar. Karena itu kalau ada calon yang tidak beragama Islam, akan sangat susah untuk mendapatkan suara.
Alasan proporsi dukungan warga Muslim pada Anies, Ganjar, dan Prabowo tidak terlalu berbeda, karena calonnya semua beragama Islam.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty