Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laporan Coincub: Amerika Serikat Turun 6 Peringkat dalam Ekonomi Kripto

Laporan Coincub: Amerika Serikat Turun 6 Peringkat dalam Ekonomi Kripto Kredit Foto: Unsplash/Stanislaw Zarychta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebuah laporan yang disusun oleh Coincub terkait dengan peringkat ekonomi kripto pada kuartal ketiga tahun ini (Q3 2022) menunjukkan hasil yang kurang baik untuk Amerika Serikat. Di mana pada Q3 2022, Amerika Serikat yang telah menempati urutan peringat teratas di kuartal sebelumnya kini posisinya turun enam peringkat dan menjadikannya berada di posisi ke tujuh.

Dilansir dari Cointelegraph pada Selasa (18/10/2022), Coincub telah menyusun peringkat ekonomi kripto yang didasarkan dengan melihat ke dalam berbagai faktor, seperti prospek kripto yang menguntungkan, aturan pajak kripto yang jelas, dan komunikasi regulasi yang transparan untuk menentukan peringkat negara.

Mengungguli Amerika Serikat, dalam laporan Q3 2022 ini Jerman naik ke posisi pertama karena telah menjadi salah satu negara ekonomi kripto "pajak tradisional" terkuat yang memberi penghargaan kepada pemegang kripto jangka panjang. Selain itu, jerman juga membebankan pajal nol pada kepemilikan kripto lebih dari setahun.

Baca Juga: Gandeng Paxos, Mastercard Luncurkan Perdagangan Kripto untuk Bank

Posisi kedua ditempati oleh Swiss yang memiliki sikap regulasi kripto yang positif dan kini juga telah berkembang menjadi rumah bagi beberapa organisasi kripto teratas di dunia. Sementara posisi selanjutnya secara berurutan ditempati oleh Australia, Uni Emirat Arab, dan Singapura.

Jatuhnya posisi Amerika Serikat dari peringkat satu ke peringkat tujuh menjadikan posisinya cenderung tidak menguntungkan di dalam industri kripto. Hal ini terjadi karena kebijakan pajak kripto yang tidak menguntungkan di AS dan kurangnya kejalasan peraturan terkait aktivitas kripto.

Namun meskipun posisi peringkatnya telah jatuh cukup signifikan, laporan yang dikeluarkan oleh Coincub mencatat bahwa Amerika Serikat juga menjadi satu-satunya negara yang mengizinkan kripto untuk menjadi bagian dari pensiunan strategis di tempat kerja. Beberapa peraturan atau kebijakan yang tengah dibuat oleh AS saat ini juga dapat mendukung potensinya untuk kembali naik peringkat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: