Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan Trade Expo Indonesia (TEI) 2022 mencatatkan hasil transaksi sementara US$ 2,94 miliar hingga penutupan pameran pada akhir pekan lalu. TEI 2022 masih akan berlanjut secara daring hingga 19 Desember 2022.
“Capaian ini patut kita syukuri di tengah kondisi ekonomi yang penuh tantangan,” Kata Zulkifli saat menutup TEI ke-37 di Tangerang, Banten, kemarin.
Zulkifli memaparkan TEI ke-37diikuti 795 pelaku bisnis sebagai peserta, 3.226 pembeli dari 187 negara serta 27.063 pengunjung. Total transaksi sementara tersebut didapatkan dari perdagangan barang dan jasa, transaksi harian, business matching, dan transaksi investasi.
Dia menjelaskan, negara dengan investasi terbesar yakni dari Belanda sebesar US$ 100 juta untuk pengiriman catu daya pesisir; US$ 10 dari Korea Selatan juta untuksektorpertanian dan peternakan, serta Belgia sebesar US$ 1,5 juta untuk furnitur.
Transaksi terbesar selama TEI ke-37 berasal dari India sebesar US$ 871,1juta, Jepang US$ 568,9juta dan AmerikaSerikat senilai US$ 197,3 juta. Sementara 10 produk dan jasa ekspor yang tercatat paling besar selama TEI ke-37 yakni minyak kelapa sawit, kertas dan produk kertas, produkpertanian dan batu bara.
Selanjutnya makanan olahan, produk kayu, produkkimia, furnitur, elektronikdanperalatan listrik, serta rempah-rempah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar