- Home
- /
- EkBis
- /
- Agribisnis
Miliki Segudang Dampak Positif, SYL Soal Transgenik: Kita Tidak Boleh Ketinggalan!
Sementara itu, Kepala Balitbangtan Kementan Fadjri Djufri menuturkan bahwa proses tim pelepasan PRG sudah melalui berbagai prosedur. Dia menyebut sudah mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup terkait keamanan lingkungannya.
"Setelah lolos, kami diuji Kementerian Pertanian terkait keamanan pangan dan pelepasan varietas tanaman. Jadi ada 3 tahap yang harus dilewati sebelum melalukan sidang," katanya.
Baca Juga: Kementan Masifkan Penggunaan Pupuk Organik, Alternatif Tingkatkan Produktivitas
Fadjri mengatakan, semua isu yang dibahas baik mengenai lingkungan maupun pangan sudah mencapai tahap final atau selesai. Dengan demikian, prinsip kehati-hatian tetap dilakukan dan kajian ilmiah untuk mengemas risiko dan mempertimbangkan aspek agama, sosial, dan budaya sudah dilewati dengan baik.
"Kemudian kami juga melaporkan dari sejak Permentan 38 dan Permentan 50 tahun 2020, kita sudah lolos keamanan pangan kurang lebih ada 41 produk. Di antaranya jagung, kedelai, tebu, dan akar nona terkait dengan keamanan pangan, 20 cabang varietas, yaitu jagung dan tebu. Terkait dengan keamanan lingkungan, ada 24 yang sudah lolos, yaitu jagung, kapas, dan tebu," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum