Curhat Fahri Hamzah Soal PT 20 Persen: Setengah Mati Bikin Parpol Sampai Masuk Keluar Rumah, Nggak Boleh Punya Calon!

Fahri Hamzah mengelurkan “uneg-unegnya” soal kententuan Presidential Thershold (PT)20% saat diskusi total politik yang juga dihadiri politisi NasDem Willy Aditiya dan Founder Cyrus Network Hasan Nasbi.

Awalnya, Fahri Hamzah mengungkapkan bahwa sistem ambang batas 20 persen sangat tidak bagus untuk demokrasi Indonesia karena ujung-ujungnya akan berkaitan dengan pemodal atau yang saat itu ia katakan sebagai bandar. Termasuk ia menyebut gagalnya deklarasi 10 november koalisi pengusung Anies Baswedan karena bandar belum sepakat.

"Ya ini maksudnya pembelian tiket itu pengumpulan tiket 20 persen itu bukan kerja Parpol ini kerja bandar, parpol enggak sanggup Anies Baswedan enggak sanggup," ungkap Fahri Hamzah dalam diskusi yang disiarakan Kanal Youtube Total Politik, dikutip Jumat (11/11/22).

Baca Juga: Cabut Gugatan, Penggugat 'Ijazah Palsu' Jokowi Ngaku Kalah? Eggi Sudjana: Sampai Kepala Lu Botak Berkutil Nggak Bakal Bisa Menang!

"Ini deklarasi tanggal 10 November udah gagal bos, gara-gara bandar belum sepakat, duit belum terkumpul, 20 persen belum terkumpul ya gagal," imbuhnya.

Saat ini menurut Fahri seharusnya ketentuan 20 persen itu dihilangkan dan sebagai gantinya biarkan Parpol mengeluarkan kader atau jagoannya masing-masing untuk bertarung gagasan.

Bahkan Eks politisi PKS tersebut curhat bagaimana sulitnya membuat partai tetapi setelah sudah dibangun, partai malah tidak bisa mencalonkan sendiri jagoannya jika tak memenuhi syarat 20 persen tersebut.

Baca Juga: Buzzer Auto Pensiun! Di Hadapan Pendeta, Anies Baswedan Jawab Tudingan Politik Identitas: Saya Tidak Minta untuk Disukai, Saya Hanya Minta…

“Makanya kenapa nggak aturlah semua partai punya calonnya sendiri. Kita ini bikin partai itu gila loh keluar masuk rumah, verifikasi faktual KPU, Ini luar biasa. Setengah mati kita bikin parpol nggak boleh punya calon,” jelas Fahri.

Baca Juga: Lawan Auto Susah Tidur! Dapat Dukungan dari Ulama Sumatera Utara, Anies Baswedan Diberikan Langsung Tongkat oleh Kiai: Simbol Kepemimpinan!