Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Omongan Presiden Jokowi Tegas Larang Capres Pakai Strategi Politik Identitas: Kita Sudah Merasakan!

Omongan Presiden Jokowi Tegas Larang Capres Pakai Strategi Politik Identitas: Kita Sudah Merasakan! Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menjelang gelaran pemilihan presiden (pilpres) 2024 yang semakin memanas, akhirnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi pesan tegas bagi para tokoh yang bakal maju menjadi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

Melalui pidatonya, ia mengingatkan agar tidak ada lagi yang bermain politisasi agama, SARA hingga politik identitas di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Baca Juga: Jejak Anies Baswedan Mulai Dihilangkan, Refly Harun Heran Lihat Buzzer Puji 'Orangnya Jokowi' Pengisi Kursi Anies: Aneh!

Jokowi tidak masalah kalau menjelang Pilpres 2024 kondisi politik diramaikan dengan debat gagasan yang bisa membuat negara menjadi lebih baik. Tetapi ia tidak mau kalau ada yang bermain-main dengan politisasi agama maupun SARA.

"Tapi jangan sampai panas, apalagi membawa politik-politik SARA, tidak, jangan. Politisasi agama, tidak, jangan," kata Jokowi saat berpidato pada acara Musyawarah Nasional ke-17 HIPMI di Surakarta, Senin (21/11/2022).

Jokowi mengatakan kalau Indonesia sudah pernah merasakan dampak buruk akibat adanya politisasi agama, SARA maupun politik identitas. Ia tidak mau itu kembali terjadi karena dampaknya bukan hanya terjadi saat momentum pemilihan saja, melainkan terus berjalan pada kehidupan selanjutnya.

"Kita sudah merasakan dan itu terbawa lama, hindari ini. Lakukan politik-politik gagasan, politik-politik ide, tapi jangan masuk ke politik SARA, politisasi agama, politik identitas, jangan. Sangat berbahaya bagi negara sebesar Indoensia yang sangat beragam," tuturnya.

Baca Juga: Luka Pilkada DKI Masih Terasa, Sekarang Nasdem Salahkan Ahok Gara-gara Anies Baswedan Dikenal Jadi Bapak Politik Identitas

Selain itu, Kepala Negara juga menitipkan pesan kepada capres dan cawapres untuk tidak membuat suasana menjelang Pilpres 2024 berjalan panas.

"Saya titip dalam kondisi dunia yang sangat rentan seperti ini, kita harus semua menjaga agar kondusifitas, situasi politik itu tetap adem kalau bisa, kalau ndak bisa paling banter ya anget, tapi jangan panas," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: