Belum Juga Deklarasi, Koalisi Gerindra dan PKB Terancam Bubar! Pengamat Minta Cak Imin Sadar Diri Bahwa Prabowo Subianto Lebih Unggul!
Manuver partai dan aktor politik terus berlangsung menjelang Pemilu 2024.
Mengenai hal ini, Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai bahwa koalisi Gerindra-PKB untuk Pilpres 2024 berpotensi bubar. Hal itu menurutnya akan terjadi jika kedua ketua umum partai sama-sama ngotot ingin menjadi calon presiden.
"Koalisi Gerindra dan PKB berpotensi goyah seiring masih ngototnya Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar (cak Imin) untuk menjadi capres," kata Jamiluddin kepada wartawan, Selasa (22/11/2022).
Ia mengatakan, memang jika Prabowo Subianto dan Cak Imin sama-sama ngotot menjadi capres, merupakan hal wajar. Sebab, keduanya diamanahkan masing-masing oleh partainya.
Namun menurutnya, justru hal tersebut bisa jadi penyebab goyahnya koalisi yang dibangun oleh Gerindra-PKB.
Di sisi lain, Jamiluddin menilai Cak Imin lebih pantas menjadi cawapres dari Prabowo. Setidaknya hal itu dilihat dari dua pertimbangan.
"Pertama, elektabilitas cak Imin kalah jauh dengan Prabowo. Karena itu, wajar kalau Prabowo yang lebih layak menjadi capres. Dua, perolehan suara Pileg 2019 PKB juga kalah dengan Gerindra. Karena itu, lebih logis Prabowo yang menjadi capres daripada Cak Imin," ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto