Dulu ke Mana pun Jokowi Pergi Ada Anies di Sampingnya, Jusuf Kalla Buka-bukaan: Orang yang Dulu Dekat, Sekarang...
Eks Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK), buka-bukaan soal kedekatan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Anies Baswedan di masa lalu. Sayangnya, kini kedua tokoh tersebut diisukan memiliki hubungan yang kurang baik, apalagi Anies kerap disebut antitesa Jokowi.
Menurut Jusuf Kalla, Jokowi dan Anies sempat begitu dekat di masa pemilihan presiden (Pilpres) 2014 lalu.
Baca Juga: Rocky Gerung Bertanya Langsung ke Jusuf Kalla: 'Pak JK Apa Akan Mengasuh Anies?'
"Menyangkut soal Anies dan Pak Jokowi, waktu Pemilu 2014, orang yang paling dekat dengan Jokowi itu Anies, dia juru bicara hampir 24 bersama Jokowi," kata Jusuf Kalla dalam perbincangan bersama Rocky Gerung di RGTV.
"Ke mana pun Jokowi dia [Anies] ada di sampingnya, bukan di belakanganya tapi di sampingnya, berpidato pun ada di sampingnya, yang catat pas pidato ada masalah ya Anies lah, kemudian jadi menteri," imbuhnya.
Baca Juga: Anies Didukung Nasdem, JK Merasa Kurang Sreg?
Lebih lanjut Jusuf Kalla menyebutkan bahwa dia tidak mengerti soal menjauhnya Jokowi dan Anies Baswedan.
"Saya tidak tahu kok tiba-tiba agak jauh, orang yang dulu dekat sekarang jauh itu," kata Jusuf Kalla.
Anies sendiri sempat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2014 hingga 2016 di masa awal pemerintahan Jokowi. Namun Anies kena reshuffle dan mulai tampak jauh dengan istana. Dipecat oleh Jokowi, Anies justru menangkan Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu.
Isu Sepele Pemecatan Anies
Politikus Senior PDI Perjuangan Panda Nababan membuka kisah-kisah di balik layar soal isu sepele pemecatan Anies.
"Sama itu (dengan pertanyaan) kenapa seperti Sudirman Said, seperti Anies, diberhentikan?" tutur Panda, dikutip Suara.com pada Kamis (17/11/2022).
Menurut cerita Panda, Sudirman Said dan Anies Baswedan diberhentikan dari kabinet karena lebih dekat dengan JK.
Baca Juga: Sebelum Jadi Antitesis Jokowi, Jusuf Kalla Sebut Anies Baswedan adalah Jubir Sang Presiden
"Mereka begitu dekat sama JK, katanya. Lebih banyak sering di kantornya JK," jelas Panda.
"Artinya gaya Solo, gaya (Raja) Jawa, itu aku yang (kurang cocok). Ya memang aku akui ini," sambungnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas