Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Singgung Capres yang Ngaku Anti-Oligarki Tapi Jadi Boneka Oligarki, Jhon Sitorus: Pulang Kampanye dari Daerah Wajib Lapor ke Bohir

Singgung Capres yang Ngaku Anti-Oligarki Tapi Jadi Boneka Oligarki, Jhon Sitorus: Pulang Kampanye dari Daerah Wajib Lapor ke Bohir Kredit Foto: Fajar.co.id
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat media sosial Jhon Sitorus kembali menuliskan kata-kata pedas yang diduga menyindir Anies Baswedan. Dalam cuitannya, ia menyinggung sosok calon presiden (capres) yang kerap mengaku anti-oligarki, namun nyatanya sudah menjadi boneka oligarki.

"Ngakunya anti oligarki, ternyata boneka oligarki. Setiap pulang kampanye dari daerah-daerah, selalu wajib memberi laporan kepada BOHIR secara tatap muka," ujarnya dalam unggahannya di Twitter, Selasa, (6/12/2022).

Baca Juga: Safari Demi Kursi Jokowi, Anies Baswedan Ketahuan Naik Jet Pribadi: Dia Boneka Oligarki Sesungguhnya

Kata Bohir berasal dari bahasa Belanda, yakni bouwheer yang berarti pemborong atau kontraktor.

Lucunya, kata Jhon, oligarkinya adalah orang-orang yang sakit hati dengan Presiden Joko Widodo karena ladang basahnya kering karena tidak mau ikut aturan.

Meski Jhon tak menyebut nama. Namun warganet menduga yang dimaksud adalah Anies Baswedan.

Baca Juga: Diduga Lakukan Pencucian Uang dan Deretan Konspirasi, Miliarder Oligarki Rusia Ditangkap di London!

"Padahal saya bahkan tak menyebut nama capres tertentu. Kok kalian langsung sebut namanya? Terimakasih kalian-kalian yang telah mengakui bahwa capres anda benar-benar boneka oligarki. Hehehe," tandasnya.

Diketahui, Anies yang disebut sebagai antitesa Jokowi beberapa waktu terakhir ini melakukan kunjungan di berbagai daerah seperti Sumatera Utara, Yogyakarta hingga Sumatera Barat. Selanjutnya, Anies dijadwalkan ke Sulawesi Selatan pekan ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: