Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siap Amankan Nataru, PLN Terjunkan 5.574 Personel Amankan Keandalan Listrik Jateng-DIY

Siap Amankan Nataru, PLN Terjunkan 5.574 Personel Amankan Keandalan Listrik Jateng-DIY Kredit Foto: PLN
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT PLN (Persero) mengklaim siap mengamankan keandalan pasokan listrik menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta, AB Wahyu Jatmiko mengatakan, untuk menjaga keandalan pasokan listrik selama Siaga Nataru khususnya di Jateng-DIY, pihaknya menerjunkan sebanyak 5.574 personel siaga. 

“Personel tersebut terdiri dari 1.174 orang petugas teknik PLN, 3.606 orang pelayanan teknik, 108 orang petugas PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) dan 693 personel pendukung lainnya,” ujar Jatmiko dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (7/12/2022). 

Baca Juga: PLN Group Manfaatkan Co-firing Biomassa Gantikan Batu Bara untuk Produksi Energi Bersih

Jatmiko mengatakan, prioritas pengamanan dilakukan untuk tempat ibadah seperti gereja, tempat pelayanan publik meliputi stasiun, terminal, hotel, bandara, serta kantor pemerintahan yang terkait dengan pelayanan publik.

“Prioritas pengamanan kelistrikan selama Nataru akan dilakukan pada beberapa titik lokasi penting untuk memastikan saudara-saudara kita umat kristiani merayakan hari raya Natal dengan nyaman. Selain itu prioritas pengamanan juga dilakukan untuk suplai listrik di seluruh titik lokasi kegiatan dan kunjungan VVIP di wilayah Provinsi Jateng dan DIY, sehubungan dengan perhelatan pernikahan putra Presiden-RI Bapak Joko Widodo," ujarnya. 

Jatmiko mengatakan, PLN juga mempersiapkan 93 Posko Siaga Nataru yang berlokasi di unit PLN wilayah Jawa Tengah dan DIY. Untuk mendukung kinerja di lapangan, PLN membekali personel dengan peralatan pendukung meliputi 14 unit kendaraan PDKB sentuh langsung, 30 unit gardu bergerak, tiga unit kabel bergerak, 19 unit genset, serta lima unit UPS. PLN juga memberlakukan metode borderless petugas guna mengantisipasi kondisi darurat.

Jatmiko juga mengimbau masyarakat untuk waspada dalam menghadapi musim penghujan karena kondisi cuaca ekstrim berpotensi menyebabkan terjadinya gangguan listrik.

Ia berharap partisipasi aktif masyarakat untuk melaporkan  apabila terjadi gangguan ataupun yang berpotensi menimbulkan gangguan listrik dengan menghubungi PLN Mobile.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: