Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pendukung Anies Tuding Heru Budi Hapus Jejak Anies di DKI, Gilbert PDIP: Justru Era Anies Ada Upaya Hilangkan Jejak Ahok!

Pendukung Anies Tuding Heru Budi Hapus Jejak Anies di DKI, Gilbert PDIP: Justru Era Anies Ada Upaya Hilangkan Jejak Ahok! Kredit Foto: Instagram/Gilbert Simanjuntak
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendukung calon presiden (capres) Partai NasDem Anies Baswedan membuat kegaduhan di media sosial usai mengunggah foto-foto yang menyudutkan Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Hal ini pun mengundang komentar dari Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI, Gilbert Simanjuntak.

Masalah ini bermula ketika sebuah akun Twitter @AniesIndonesia mengunggah dua foto Lapangan Ingub Klender, Jakarta Timur, yang berbeda. Foto pertama terdapat nama Anies Rasyid Baswedan di dinding lapangan.

Baca Juga: Kritik Soal Heru Budi: Dia Ini Alatnya Pemerintah Pusat Biar Bisa Nikmati Kekuasaannya Lebih Absolut

Ketika Anies digantikan oleh Heru, nama Anies ditutup dengan cat. Kemudian, nama tersebut diganti dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI dan Pemprov DKI. Pun di spanduk nama Anies dicopot dan diganti bertuliskan Dispora DKI.

Warganet pun mengecam tindakan Heru yang seenaknya menghapus gubernur sebelumnya, yang membangun lima lapangan berstandar FIFA di dalam permukiman warga. Mereka yang teridentifikasi mendukung Anies, menyesalkan kebijakan terbaru penguasa Pemprov DKI yang mencoba menghilangkan nama Anies dari lapangan ingub tersebut.

Baca Juga: Heru Budi Kerja 'Semaunya': Efek Terkikisnya Prinsip Demokrasi di Pemerintahan Indonesia

Gilbert pun menyebutkan, cara berpura-pura menjadi korban merupakan strategi basi. Cara tersebut pernah digunakan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika dipecat Presiden Megawati Soekarnopurti dulu.

"Pejabat DKI sekarang masih 99 persen yang diangkat Anies," tutur Gilbert kepada Republika.co.id di Jakarta, Jumat (9/12/2022).

Meski demikian, diketahui, beberapa pekan usai Heru menjabat Pj Gubernur, beberapa direksi dan komisaris beberapa BUMD DKI seperti PT Jakarta Propertindo dirombak habis-habisan. Tak sampai di sana, hal itu juga berlaku di tingkat pejabat PT MRT Jakarta yang dirombak Heru. Termasuk komisaris PT LRT Jakarta dan terbaru Sekda DKI Marullah Matali dicopot dan hanya dijadikan deputi gubernur.

Dia meyakini, tidak ada niatan Pj Gubernur Heru untuk menghapus peran Anies yang membangun lima lapangan dengan kualitas rumput terbaik di Ibu Kota.

Baca Juga: Politisi Gerindra Kecewa Anies Sudah Menikung Prabowo, Pengamat: Wajar, Harusnya Anies Bisa...

"Saya yakin tidak ada upaya Pemprov DKI untuk menghilangkan," jelas Gilbert yang dikenal pengkritik utama Anies.

Dia balik menuding, ketika Anies berkuasa malah kerap mengeluarkan kebijakan yang berusaha  menghapus warisan pembangunan Ahok di Pemprov DKI.

Baca Juga: Anak Buah Surya Paloh Heran Anies Baswedan Disebut Melanggar Aturan Kampanye: Terdaftar Juga Belum!

"Justru era Anies ada upaya sistematis menghilangkan jejak Ahok," kata Gilbert.

Selain Lapangan Ingub Klender (Jakarta Timur), Anies membangun empat lapangan lain yang lokasinya merepresentasikan lima wilayah di Ibu Kota. Lapangan itu adalah Lapangan Ingub Serdang (Jakarta Pusat), Lapangan Ingub Muara Angke (Jakarta Utara), Lapangan Ingub Kemanggisan (Jakarta Barat), dan Lapangan Ingub Jagakarsa (Jakarta Selatan).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: