Hadirkan Santridigitalpreneur, Sandiaga Uno Siap Dukung Perkembangan Konten Kreatif nan Islami
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Ulum Banyuanyar berkolaborasi mencetak santri unggul dan profesional dalam menghadirkan konten kreatif melalui program unggulan Kemenparekraf, Santridigitalpreneur.
Menparekraf Sandiaga mengatakan, santri memiliki peran sentral dalam pengembangan ekonomi di tanah air. Utamanya dalam menghadapi tantangan ekonomi yang bertransformasi ke arah digital. Dimana dampak digitalisasi tidak hanya ke arah yang positif, tapi juga ada dampak negatifnya.
"Kebutuhan terhadap konten-konten kreatif yang bernafaskan islami menjadi peluang besar para santri menuju Indonesia yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur," ujar Menparekraf dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/12/2022).
Dia mengatakan, tahun depan Kemenparekraf kan merangkul ponpes Darul Ulum Banyuanyar ini untuk mencetak santri-santri yang akan memimpin baik dari segi iptaq (iman dan taqwa) dan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi). Khususnya menciptakan konten konten kreatif 3D, 2D, termasuk podcast. Ini yang kita harapkan mencetak begitu banyak peluang usaha dan lapangan kerja.
Dalam program Santridigtalpreneur, jelas Sandiaga, para santri dibekali ilmu digitalisasi dengan tren kekinian yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan daya saing. Hingga saat ini program Santridigitalpreneur baru menyentuh 20% dari lima juta santri yang tersebar di 28 ribu lebih pondok pesantren di Indonesia.
Baca Juga: Tak Lupa Janji Walau Sudah Satu Tahun Lamanya, Elite Megawati Terharu Sama Jokowi: Dia Datang...
"Namun dengan berkolaborasi dan menghilangkan egosektoral. Kami yakin bisa mencapai angka 70-80% dari dua tahun kedepan," kata Menparekraf Sandiaga.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar