Bakal Capres Anies Sukses Bikin Lawannya Stres? Pengamat Sentil Isu Penundaan Pemilu: Kemungkinan Menang Nol
Munculnya kembali pembahasan penundaan Pemilu turut direspons pengamat kebijakan publik, Gigin Praginanto. Dia mengaitkan hal tersebut dengan Anies Baswedan.
Menurut Gigin, penundaan Pemilu tidak lepas dari kebanyakan hasil survei yang menempatkan posisi capres dari Partai NasDem tersebut di posisi paling atas. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu diketahui mengungguli pesaingnya, tak terkecuali Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Belum Ditindaklanjuti, DKPP Sebut Telah Terima Lima Laporan Persengketaan Pemilu
"Ini membuat mereka makin bernafsu menunda bahkan membatalkan Pemilu karena kemungkinan untuk menang nol," ujar Gigin dikutip dari unggahan twitternya, @giginpraginanto (21/12/2022).
Sebelumnya, Indonesia Lawyers Club (ILC) merilis hasil polling melalui sistem voting yang dilakukannya di jagad burung biru. Dikutip dari unggahan twitternya, @YoutubeILC, dari total 56 ribu akun yang terlibat dalam voting tersebut, 59 persen memilih Anies Baswedan.
Disusul Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo di posisi kedua dengan perolehan 18 persen suara. Adapun Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sedikit mengungguli Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Menteri Pertahanan RI itu hanya mendapat 8 persen dukungan dari Warganet di jagat burung biru.
Polling, yang dilakukan Indonesia Lawyers Club tersebut, dilakukan secara terbuka. Mulai dari Senin pukul 19.00 sampai Selasa pukul 19.00.
Atas hasil tersebut, sudah mampu menjadi bahan evaluasi bagi setiap bakal Capres. Utamanya yang berada di urutan paling bawah.
Baca Juga: Anies Baswedan Sudah Turun Tahta, KPK Malah Makin Kesulitan Bongkar Kasus Formula E, Kok Bisa?!
Memang, sejak adanya polling Twitter untuk bakal Capres, nama Anies selalu menjadi yang teratas. Hal itu disebabkan wujud pergerakan NasDem yang merangkul kaum milenial.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum