Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siapkan Diri Kena Reshuffle Jokowi? NasDem: Kami Siap Hadapi Segala Situasi

Siapkan Diri Kena Reshuffle Jokowi? NasDem: Kami Siap Hadapi Segala Situasi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Disampaikan Ketua DPP Partai NasDem, Effendy Choirie, partai yang dipimpin Surya Paloh mengaku tidak khawatir jika menterinya akan terkena reshuffle.

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sinyal akan melakukan reshuffle kabinet tidak lama lagi.

Baca Juga: Isu Reshuffle Menguat Pasca-Usul PKB Soal Peleburan Kemendes dan Kementan, Menteri NasDem Terancam?

"NasDem gak khawatir sedikitpun, NasDem siap menghadapi segala situasi," kata pria yang akrab disapa Gus Choi itu saat dihubungi, Jumat (23/12/2022).

Kendati begitu, Gus Choi mengatakan, perombakan kabinet atau reshuffle menjadi hak prerogratif presiden. Ia menyerahkan sepenuhnya terkait reshuffle kepada Jokowi. "Hak prerogatif presiden. Silakan saja maunya apa," tuturnya.

Untuk diketahui, hingga saat ini ada tiga menteri dari NasDem di kabinet Jokowi, yakni Menteri KLHK Siti Nurbaya, Menkominfo Johnny G Plate, dan Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Sebelumnya, Presiden Jokowi buka suara terkait perombakan kabinet atau reshuffle. Ia tidak menutupi adanya kemungkinan bakal kembali merombak Kabinet Indonesia Maju.

"Mungkin," kata Jokowi di Bendungan Sukamahi, Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/12/2022).

Kendati begitu, Jokowi enggan membocorkan kapan dirinya akan merombak jajaran menteri. "Ya, nanti," ungkapnya.

Menurut hasil survei Charta Politika, sebanyak 61,8 persen responden menyetujui apabila Presiden Jokowi melakukan reshuffle di Kabinet Indonesia Maju. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya sempat heran karena meskipun kepuasan masyarakat terhadap kinerja menteri tinggi, mereka menginginkan adanya reshuffle.

Baca Juga: Survei Cawapres 2024: Menterinya Jokowi Berkibar di Puncak, Kang Emil & AHY Minggir Dulu ya

"Ini yang menurut saya menjadi catatan dan tidak mengherankan kalau kemudian kita tanyakan terkait dengan persetujuan tentang adanya reshuffle walaupun kebanyakan responden kita menyatakan lebih banyak puas. Namun, mereka juga setuju ketika ditanyakan terkait rencana ada reshuffle, ada angka 61,8 persen menyatakan setuju," kata Yunarto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: