Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Respons Sentilan Jokowi, Faldo Maldini Ikutan Sindir 'Koalisi Anies' yang Masih Belum Jelas

Respons Sentilan Jokowi, Faldo Maldini Ikutan Sindir 'Koalisi Anies' yang Masih Belum Jelas Kredit Foto: Instagram/Faldo Maldini
Warta Ekonomi, Jakarta -

Publik ramai membicarakan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di HUT ke-16 Partai Hanura yang mengaku heran pihaknya berpotensi disalahkan jika koalisi sampai gagal terbentuk. Meski tak menyebut koalisi mana, publik seketika mengaitkannya dengan Koalisi Perubahan yang akan mengusung Anies Baswedan sebagai capres 2024.

Hingga kini, koalisi yang terdiri atas Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu belum juga deklarasi. Bahkan, belakangan beredar isu jika Koalisi Perubahan sudah karam sebelum sempat berlayar bersama.

Baca Juga: KIB Yakin yang Disinggung Jokowi Soal Koalisi Bubar Bukan Mereka: Kami Punya Landasan!

Hal inilah yang disorot oleh Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara, Faldo Maldini. Bahkan, Faldo dengan nyelekit menyindir Koalisi Perubahan yang terus melakukan diplomasi politik, tetapi tak kunjung deklarasi.

Faldo menyampaikan hal tersebut ketika hadir di program Dua Sisi di kanal YouTube tvOneNews. Awalnya, ia memastikan bahwa Istana tidak berkaitan dengan gagalnya terbentuk koalisi untuk mengusung bakal calon presiden.

"Sedikit-sedikit Istana yang atur. Karena di konstitusi kita, yang bisa mengusulkan capres atau cawapres adalah partai politik dan gabungan partai politik. Jadi ya memang tidak ada hubungannya apabila telunjuknya diarahkan ke Istana," tegas Faldo, dikutip pada Jumat (23/12/2022).

Baru setelah itu, Faldo menyentil bakal-bakal koalisi partai yang hingga kini tak jua terbentuk dan berpotensi memunculkan isu bahwa Istana terlibat menggagalkannya. Faldo menganalogikannya dengan pertumbuhan dan perkembangan anak berusia 3 bulan yang lebih cepat daripada rencana pembentukan koalisi.

"Nggak akan ada presiden ngusulin (capres)," tutur Faldo.

"Jadi jangan sampai yang sudah berkoalisi makan siang-makan siang terus, tim kecil-tim kecil nggak ada tim besarnya. Anak aja yang kecil 3 bulan udah besar, yang awalnya duduk (udah) jalan," sambungnya.

Baca Juga: Bukti Anies Antitesa Jokowi? Survei: Mayoritas Pemilih Anies Tidak Puas dengan Kinerja Jokowi

Hal ini sejalan dengan kasak-kusuk pembentukan Koalisi Perubahan yang berembus sejak sebelum Anies Baswedan dideklarasikan Partai NasDem. Sementara, deklarasi Koalisi Perubahan sedianya dilakukan bulan November kemarin.

"Jadi bisa ditanyakan ke Pak Anies, Pak Prabowo, Pak Ganjar juga mungkin. Bisa serius ditanya, ini serius nggak bungkus-bungkus partainya?" pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: