Wangi Lavender dan Ruangan Remang-remang Bisa Pulihkan Para Tentara Ukraina
Lebih dari 2.000 tentara telah dirawat di sini sejak pusat ini dibuka Juni lalu. Pusat rehabilitasi ini menerima dukungan dari mitra internasional, dari Latvia, Lithuania, Romania, Polandia, Amerika Serikat dan Spanyol. Menurut Vasylkovskyi, biaya satu hari rehabilitasi untuk satu tentara sekitar 20 euro (Rp350.000).
Viktor, yang nama belakangnya tidak dapat dipublikasikan karena alasan keamanan, bekerja sebagai penambang sebelum bergabung dengan tentara. Dia ikut dalam operasi militer yang sukses mendesak pasukan pendudukan Rusia keluar dari Kharkiv.
Baca Juga: Kalimat Tegas Pentagon Ogah Kirim Tank Tempur ke Ukraina Luar Biasa, Mohon Jangan Sakit Hati
Selama berbulan-bulan, dia tidur di parit berlumpur dan dingin. “Kami bekerja dalam kondisi yang buruk bagi kesehatan,” kata Viktor, saat mendapat perawatan di sebuah ruangan yang dinding dan lantainya dilapisi garam unmtuk membersihkan paru-parunya yang rusak.
Empat hari di pusat rehalbilitasi, dia merasa bersemangat kembali. “Saya sudah bertekad melangkah lebih jauh, melanjutkan pekerjaan saya, menghancurkan musuh, dan membawa kita setap hari lebih dekat ke kemenangan,” kata Viktor.
Namun, yang paling menarik dari pusat rehabilitasi ini bukanlah terapi. Tetapi dibolehkannya para tentara membawa serta keluarga selama beberapa hari.
Maksym, seperti Viktor, tidak dapat mengungkapkan nama belakangnya karena alasan keamanan, belum pernah bertemu istri dan putranya selama lima bulan.
“Salah satu bagian tersulit dari perang ini, ketika tidak dapat terhubung dan berbicara dengan orang yang anda cintai,” terang Maksym.
Dia merasa lega bisa bertemu keluarga selama beberapa hari di pusat rehabilitasi dan bersantai bersama. Tanpa liburan resmi, ini satu-satunya cara agar banyak tentara bisa beristirahat dengan baik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Advertisement