Warganet melempar banyak spekulasi penyebab hilangnya kata kunci "Mega" tersebut. Tak sedikit yang menuding Kementerian Komunikasi dan Infomartika (Kominfo) terlibat hingga kata kunci tersebut tidak bisa diakses.
Di sisi lain, Twitter sendiri memang memiliki fitur untuk mengatur hasil pencarian. Seperti dikutip dari fitur Bantuan (Help), Twitter mengaku melakukan penyaringan agar hasil pencarian tetap relevan.
"Agar hasil pencarian Anda tetap relevan, Twitter menyaring hasil pencarian untuk Tweet dan akun yang berkualitas. Materi yang merusak kualitas pencarian atau menciptakan pengalaman pencarian yang buruk bagi orang lain mungkin dihapus secara otomatis dari pencarian Twitter," tulis Twitter.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Advertisement