Ganjar Sukses Bawa Perubahan di Jembatan Timbang Jateng, Berbasis 'Online' Tanpa Pungli
Kredit Foto: Twitter/Ganjar Pranowo
Masih ingat saat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo marah-marah karena memergoki aktivitas pungutan liar (pungli) di Jembatan Timbang Subah, Kabupaten Batang 2014 silam? Bahkan, tindakan politikus berambut putih itu viral di tingkat nasional.
Saat itu, Ganjar baru satu tahun menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah pada periode pertamanya. Ia langsung tancap gas “bersih-bersih” di tubuh birokrasi pemerintahan yang dipimpinnya. Salah satunya di jembatan timbang.
Ternyata benar, kemarahan Ganjar saat itu mampu mengubah pola kotor menjadi bersih. Jembatan timbang di Jawa Tengah kini jauh lebih tertib. Pelayanannya berbasis online, dan tidak ada lagi pungli.
Perubahan itu dirasakan oleh para sopir, terutama kendaraan muatan. Mereka merasa nyaman dan aman jika melintas di Jawa Tengah.
Ade Hermanto, seorang sopir truk ekspedisi mengaku, tidak ada lagi pungli pada jembatan timbang di Jawa Tengah sejak Ganjar marah-marah.
“Pernah (marah-marah) di Jembatan Timbang Subah. Sekarang di Jawa Tengah sudah tidak ada apa-apa, amanlah,” katanya, saat diwawancara di Jembatan Timbang Ajibarang, Banyumas.
Pria asal Pekalongan itu mengungkapkan, dulu sopir harus menyiapkan “amplop” untuk bisa lolos dari jembatan timbang. Namun, praktik itu lenyap karena sikap tegas Ganjar.
“Sejak Pak Ganjar ngamuk sudah aman. Kalau dulu harus menyiapkan uang. Kalau sekarang tidak, hanya siapkan surat-surat saja,” terangnya.
Ade mempertegas, di Jawa Tengah tidak ada lagi petugas jembatan timbang yang melakukan pungli.
“Sekarang tidak berani, karena zaman sudah canggih, dan karena Pak Ganjar ngamuk itu,” imbuhnya.
Cerita positif juga disampaikan Mardiyono, sopir asal Purwokerto. Baginya, kemarahan Ganjar di Jembatan Timbang saat itu, sangat membantu para sopir untuk terhindar dari pungli.
“Iya, dulu Pak Ganjar pernah ngamuk-ngamuk di Jembatan Timbang. Setelah itu, kondisi para sopir sangat aman. Intinya dalam perjalanan itu di jembatan timbang jadi aman,” tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement