Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Heboh Penemuan Bukti Dugaan Korupsi Bansos DKI, Reaksi Galak PSI Nggak Main-main: Era Anies Baswedan Terjadi Kemunduran Pesat!

Heboh Penemuan Bukti Dugaan Korupsi Bansos DKI, Reaksi Galak PSI Nggak Main-main: Era Anies Baswedan Terjadi Kemunduran Pesat! Penemuan beras rusak ditimbun, diduga jadi bukti adanya korupsi bansos Covid-19 di era Anies Baswedan. | Kredit Foto: Twitter/Rudi Valinka
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sigit Widodo, turut mengomentari unggahan viral pegiat media sosial Rudi Valinka yang mengaku menemukan bukti korupsi dana bansos Pemprov DKI Jakarta di masa kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan.

Sigit pun menyebut Jakarta di era Anies mengalami kemunduran, baik dari segi pengawasan maupun transparansi anggaran.

Baca Juga: Isu Panas Dugaan Korupsi Bansos DKI Era Anies, PSI Galak: Aparat Hukum...

"Pada era pemerintahan Gubernur @aniesbaswedan terjadi kemunduran pesat pada pengawasan dan transparansi anggaran di DKI Jakarta," ucapnya dalam unggahannya, Senin, (16/1/2023).

Selain itu, dia menyindir soal dugaan korupsi ribuan ton beras bansos yang dianggarkan pada 2020 lalu.

Baca Juga: Soal Anies Baswedan yang Disinyalir Korupsi Bansos DKI Rp2,85 Triliun, Refly Harun Bandingkan dengan Kasus Bambang Tri

"Membusuknya seribu ton beras bansos juga buah buruknya pengawasan di era Gubernur Anies," tambahnya.

Awalnya, kabar mengenai dugaan korupsi bansos itu dibagikan oleh Rudi Valinka di Twitter. Dugaan korupsi itu diperkirakan mencapai Rp2,85 Triliun di anggaran tahun 2020 silam.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: