Ini Dia Target Bisnis dan Rencana Ekspansi Dailybox Group pada 2023

Warta Ekonomi, Jakarta -

Menorehkan sederet catatan positif pada tahun 2022, Dailybox Group sebagai salah satu startup F&B multiplatform telah berhasil membukukan pendapatan dua kali lipat dengan total penjualan produk mencapai tujuh juta porsi di seluruh Indonesia pada tahun 2022.

Mengharapkan langkah yang bisa terus bertumbuh, President Director Dailybox Group Kelvin Subowo menyampaikan bahwa Dailybox Group kini tengah dalam upayanya melakukan ekspansi bisnis lebih luas dan mempertahankan kinerja untuk mencapai target bisnis yang lebih baik dibandingkan tahun 2022 pada tahun 2023.

Telah hadir di lebih dari 300 titik tersebar di seluruh Indonesia dengan 60% outlet Dailybox Group berada di kota tier dua dan tiga, Kelvin menjelaskan bahwa capaian Dailybox Group selama tahun 2022 tidak terlepas dari upaya menjaga konsistensi layanan dan produk yang diberikan kepada seluruh pelanggan, termasuk memastikan bahwa kualitas baik dari produk dan layanan tetap menjadi yang terbaik melalui strategi sentralisasi dapur yang dimiliki.

Baca Juga: Siasat Dailybox Group Perkuat Pertumbuhan Bisnis pada 2023

Untuk menunjang kualitas layanan dan perluasannya, Kelvin membeberkan bahwa saat ini Dailybox tengah dalam tahap pembangunan central kitchen di Surabaya dan juga tengah dalam tahap ekspansi bisnis yang lebih luas di wilayah Indonesia bagian timur. Kelvin menjelaskan bahwa kini Dailybox Group telah melihat potensi yang besar di wilayah tersebut bahkan untuk masa mendatang.

"Kami sekarang juga sedang mengkonsepkan semoga tahun ini kita bisa launching, kita mau buka recruitment center di Indonesia timur. Jadi kita melihat teman-teman di Indonesia timur itu juga harusnya memiliki kesempatan yang sama untuk bisa memiliki karir yang ada seperti di Jakarta," tutur Kelvin kepada media pada Senin (23/1/2023).

Lanjutnya, "kalau sekarang ngomonginnya potensinya ada di tier kedua, tier ketiga, sekarang kami juga dari awal mengincarnya memang bagaimana bisa masuk ke tier dua dan tier tiga, karena Indonesia itu kan bukan cuma kota besarnya saja, tapi justru yang di luar Jabodetabek, di luar Jawa potensinya besar sekali. Nah kota-kota itulah yang akan menjadi sumber utama ekspansi kami untuk kota-kota tier kedua dan mungkin selanjutnya adalah tier ketiga."

Kelvin menyampaikan bahwa Dailybox Group dalam ekspansinya menginginkan perluasan yang lebih merata tidak hanya di kota-kota besar di Indonesia saja maupun terbatas pada Pulau Jawa saja, namun juga pada daerah-daerah dengan generasi muda yang memiliki banyak potensi yang masih belum mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak.  

"Ekspansi akan berapa banyak? Di mindmap kami tidak bisa mengumumkan secara detail karena itu selalu berubah karena kita tidak tahu situasi di lapangan seperti apa. Tapi setidaknya tahun ini kita sudah mempersiapkan sampai dengan 40-an outlet," terang Kelvin.

Kelvin turut menjelaskan bahwa dalam upaya ekspansi ini, Dailybox Group juga melihat adanya tantangan, termasuk dalam pendirian outlet yang tentunya membutuhkan sumber daya manusia yang bersedia untuk bertumbuh dan berkembang bersama dengan Dailybox Group. Apalagi saat ini sistem bisnis dari Dailybox Group bukan lagi sekedar cloud kitchen biasa.

Untuk target bisnis pada 2023, Kelvin mengatakan, "target internal kami itu kami bisa supply sampai sekitar di atas 10 juta porsi, jadi kalau di regional mungkin growth-nya berapa sekarang, 30-40% kalau ditarget internal kami. Sebenarnya itu target perusahaan. Tapi kita juga melihat lebih baik ada grow tapi memperhitungkan jangan sampai grow secara agresif. Jadi pada tahun ini kami akan lebih fokus lebih ke arah maintance."

Sementara itu untuk periode target ekspansi, Kelvin menjelaskan bahwa Dailybox Group tengah berfokus untuk mengejar dan memanfaatkan momentum lebaran 2023, sehingga sebagai bagian dari ekspansi, beberapa rencana akan dieksekusi pada 1Q23 sementara yang lain akan mengikuti sesuai dengan keadaan di lapangan nantinya.

"Jadi kalau ekspansi kita sudah lock sampai, kalau F&B biasanya mengincar pada bulan ramadan jadi Q1 kita kejar supaya bisa membuka tapi mungkin lebih juga ke karena buka outlet, untuk mencari orangnya dan karena di luar Jawa tidak mudah juga, kita masih melihat akan seperti apa," pungkas Kelvin.