Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pilgub Mau Dihapus Tapi Gubernur Tetap Dipilih Pemerintah Pusat, Usulan Cak Imin Dinilai Lebih Banyak Mudaratnya

Pilgub Mau Dihapus Tapi Gubernur Tetap Dipilih Pemerintah Pusat, Usulan Cak Imin Dinilai Lebih Banyak Mudaratnya Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Usulan menghapus pilgub dipilih secara langsung oleh rakyat diutarakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Pengamat politik sekaligus CEO & Founder Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago pun menolak usulan tersebut.

Sebab kata dia, gubernur yang ditunjuk oleh pemerintah pusat tidak akan berpihak pada kepentingan masyarakat.

"Gubernur dipilih rakyat langsung aja masih jarang turun ke bawah, menyapa, menyalami masyarakat ke akar rumput. Apalagi ditunjuk (pemerintah pusat), bakal jauh dari rakyat dan nggak punya persamaan kepentingan lagi menemui rakyat," kata Pangi Syarwi Chaniago melansir dari Akurat.co, Kamis 2 Februari 2023. 

Baca Juga: Muhaimin Iskandar Bantah Isu Dirinya Bakal ‘Dijodohkan’ dengan Anies Baswedan: PKB Masih Sama Gerindra!

Menurut Pangi, selain tidak bermanfaat untuk masyarakat, jabatan gubernur akan dilihat hanya sebagai pemanis dalam pemerintahan. Lebih mengkhawatirkannya lagi masyarakat akan kehilangan hak untuk memilih. 

"Kalau saya melihat lebih banyak mudaratnya, gubernur ditunjuk akan jadi kaki tangan pemerintah pusat dan rakyat tidak berdaulat lagi," ujarnya. 

Baca Juga: Parpol Pendukung Anies Teken Piagam Kerja Sama, Anak Buah Prabowo: Cuma Tanda Tangan.. Kalian Serius Gak Sih Mau Koalisi?

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Akurat. Berita terkini dari Warta Ekonomi bisa kamu dapatkan di Google News.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: