Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rupiah Kalah Telak Atas Dolar AS dan Mata Uang Dunia

Rupiah Kalah Telak Atas Dolar AS dan Mata Uang Dunia Petugas menunjukkan uang dolar AS dan uang rupiah di salah satu kantor cabang PT. Bank Mandiri Persero Tbk, Jakarta, Selasa (31/1/2023). Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta merosot 33 poin atau 0,22 persen ke posisi Rp15.003 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.970 per dolar AS. | Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada Selasa, 7 Februari 2023, nilai tukar rupiah terpantau gagal menguat atas mata uang Amerika Serikat. Mengutip data RTI Business, diketahui bahwa mata uang Indonesia tersebut mengalami depresiasi sebesar -0,64% dan penurunan sebanyak 96 poin ke angka Rp15.110 per dolar AS.

Tidak hanya terhadap dolar Amerika Serikat, rupiah juga melemah terhadap beberapa mata uang global. Merujuk dari sumber yang sama, diketahui bahwa mata uang Garuda itu tereduksi -1,14% atas dolar Australia; tereduksi -0,74% atas euro; dan tereduksi -0,91% atas poundsterling.

Baca Juga: Kabar Rupiah Hari Ini: Melemah -1,04% ke Angka Rp15.033 per Dolar AS

Jika disandingkan dengan mata uang Asia, rupiah hari ini lagi-lagi menunjukkan kecenderungan yang sama. Di antara banyaknya mata uang, rupiah hanya sanggup menghijau atas ringgit dengan persentase sebesar 1,16%.

Mata uang Indonesia itu terpantau melemah atas yuan (-0,81%), dolar Hong Kong (-0,63%), yen (-0,91%), won (-0,58%), dolar Singapura (-0,76%), baht (-0,63%), dan dolar Taiwan (-0,40%).

Baca Juga: Jumat Berkah, Rupiah Kembali Menghijau Atas Dolar AS dan Mata Uang Dunia!

Meskipun Badan Pusat Statistik (BPS) telah merilis capaian Produk Domestik Bruto (PDB) senilai Rp19.588,4 triliun dan persentase pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,31%, rupanya rupiah belum juga menunjukkan kecenderungan positif. 

Baca Juga: Imbas Kenaikan Suku Bunga The Fed, Miliarder Ini Sebut Amerika Harus Kesulitan Dulu Sebelum Target Inflasi Tercapai

Dengan demikian, penyebab melemahnya rupiah atas dolar Amerika Serikat disinyalir masih berasal dari Negeri Paman Sam itu sendiri, seperti inflasi dan adanya kekhawatiran akan meningkatnya suku bunga The Fed untuk yang kesekian kalinya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: