Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hadapi Resesi Ekonomi dengan Semangat Optimistis dan Ciptakan Politik Teduh dan Damai

Hadapi Resesi Ekonomi dengan Semangat Optimistis dan Ciptakan Politik Teduh dan Damai Kredit Foto: Ist

Moderator diskusi ini redaktur indopos.co.id dan indoposco.id Folber Siallagan serta pembawa acara Amanda Dwi Arista.

"Dari FGD ini harus memberi output bagi perbankan khususnya di bidang pembiayaan dan pendanaan," ungkap Pemimpin Redaksi indopos.co.id dan indoposco.id, Juni Armanto, dalam sambutannya, pada acara tersebut, di Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center, Jakarta, Selasa (7/2/2023).

Juni menyebut, perekonomian Indonesia terus menerus menghadapi tantangan, mulai pandemi Covid-19 hingga konflik Rusia-Ukraina. Tentu tantangan resesi global 2023 menjadi masalah besar bagi perekonomian Indonesia.

Kamrussamad mengatakan, dampak pandemi Covid-19 bukan hanya pada bidang kesehatan, namun juga bidang ekonomi. Sebab, wajib pajak tak sedikit bisa membayar pajak.

"Saat ini kita masuk tahun terakhir dengan defisit di bawah 3 persen. Jadi tahun ini kita sudah normal, defisit anggaran kita di 2021-2022 itu bisa di atas 3 persen," ujarnya.

Dari pandemi Covid-19, lanjutnya, Indonesia bisa belajar mencari sumber pendanaan, salah satunya untuk kebijakan fiskal. Selain itu, dari pandemi ada hikmah positif, sistem keuangan bertransformasi ke digital.

"Kita semua dipaksa oleh keadaan. Dari konsumerisme hingga produksi secara digital," ucap Kamrussamad.

Lebih jauh dia mengungkapkan, sistem pengawasan investasi terus didorong parlemen. Sebab, pinjaman online (pinjol) masih banyak menjerat masyarakat.

"Kami terus mendorong OJK (Otoritas Jasa Keuangan) untuk terus melakukan pengawasan khususnya di bidang investasi perbankan dan lainnya. Berintegritas dengan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dan Polri (Kepolisian Negara Republik Indonesia)," ujar Kamrussamad.

"Akhir 2022 lalu, kami juga melakukan penguatnya kelembagaan perbankan, sehingga mereka bisa menopang sistem keuangan di Indonesia," imbuhnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: