Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Heboh Tingkah Domba yang Bikin Geleng-geleng, Diduga Terkait dengan Gempa Turki dan Suriah

Heboh Tingkah Domba yang Bikin Geleng-geleng, Diduga Terkait dengan Gempa Turki dan Suriah Kredit Foto: Reuters/Ihlas News Agency
Warta Ekonomi, Jakarta -

Video sekawanan domba dari berbagai negara bertingkah aneh dengan menampilkan aksi berputar-putar. Video tersebut dibagikan di media sosial dan sempat viral beberapa bulan lalu.

Setelah gempa dahsyat di Turki dan Suriah, beberapa orang mengklaim fenomena tersebut mungkin terkait dengan lindu mematikan di negara itu.

Baca Juga: Pejabat Turki Gelar Operasi Tangkap Ratusan Oknum Pengembang Bangunan

Video dirilis oleh banyak peternak yang menunjukkan domba mereka berjalan berputar-putar selama beberapa hari terus menerus.

Sebuah fenomena yang tidak memiliki penjelasan logis, tetapi sekarang mungkin terkait dengan gempa bumi, menurut pengguna media sosial.

Perilaku hewan yang tidak biasa selalu dikaitkan dengan bencana alam. Menurut laporan Survei Geologi Amerika Serikat, tikus, musang, ular, dan kelabang dilaporkan meninggalkan rumah mereka dan menuju tempat aman beberapa hari sebelum gempa yang merusak.

Para ahli menjelaskan bahwa sangat sedikit manusia yang memperhatikan gelombang P yang lebih kecil yang bergerak paling cepat dari sumber gempa dan tiba sebelum gelombang S yang lebih besar.

Tetapi banyak hewan dengan indra yang lebih tajam mampu merasakan gelombang P beberapa detik sebelum gelombang S tiba.

Pada 6 Februari, gempa berkekuatan 7,8 melanda Suriah dan Turki menyebabkan lebih dari 33.000 orang tewas hingga saat ini dan melukai puluhan ribu lainnya.

Petugas penyelamat berhenti mencari korban selamat di daerah yang dikuasai pemberontak di barat laut Suriah, ungkap organisasi sukarelawan White Helmets.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: