Prabowo Harus Perhatikan Ini Andai Ngebet Ingin Khofifah Jadi Cawapresnya di Pilpres 2024
Firdaus menambahkan, yang sekarang dibicarakan adalah paket.
Jika melihat perorangan, Anies sejauh ini memiliki peluang yang tinggi. Namun, perlu dilihat kembali siapa pasangannya.
"Wakil itu harus mengambil seperti misalnya Jokowi. Kemenangan Jokowi tidak lepas dari kemampuannya mendapatkan suara NU, melalui KH Ma'ruf Amin," tandasnya.
Meskipun sulit dipungkiri, namun Firdaus beranggapan, NU secara politik tetap memiliki daya tarik. Apalagi, karakter politik NU, sami'na wa ata'na terhadap kiai.
"Meskipun tidak bisa diklaim 1 suara tapi kecenderungannya politik santri itu mengikut kepada kiainya. Menarik itu memang Jatim menjadi daerah incaran. Pada akhirnya, Khofifah menjadi rebutan," imbuhnya.
Firdaus menyarankan kubu Prabowo memperhatikan momen yang pas jika ingin meminang Khofifah sebagai bakal Cawapres.
"Yang dihindari adalah, salah pecah (perhitungan). Kalau tiba-tiba, atau proses kawinnya yang tidak tepat momennya. Tetapi kalau kita hitung di atas kertas, Khofifah itu menjadi figur yang diperebutkan," kuncinya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Advertisement