Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengayaan Uranium Iran Capai Level Tertinggi, Cuma Setingkat di Bawah Tingkat Senjata Nuklir

Pengayaan Uranium Iran Capai Level Tertinggi, Cuma Setingkat di Bawah Tingkat Senjata Nuklir Kredit Foto: Undark

IAEA menanggapi pada hari Minggu dan mengatakan sedang mendiskusikan dengan Iran hasil kegiatan verifikasi baru-baru ini dan akan memberi tahu dewan direksi sebagaimana mestinya, menurut tweet yang mengutip Grossi.

IAEA sedang mempersiapkan laporan pengamanan Iran triwulanan menjelang pertemuan Dewan Gubernur 6 Maret di Wina, di mana pekerjaan nuklir negara Teluk Persia akan menjadi agenda utama.

Iran belum menyerahkan formulir yang diperlukan yang menyatakan niatnya untuk meningkatkan tingkat pengayaan uranium di dua fasilitas di dekat kota Natanz dan Fordow, menurut seorang diplomat.

Bahkan jika bahan yang terdeteksi terakumulasi secara keliru karena kesulitan teknis dalam mengoperasikan kaskade sentrifugal --sesuatu yang telah terjadi sebelumnya-- itu menggarisbawahi bahaya keputusan Iran untuk memproduksi uranium yang diperkaya tinggi, kata diplomat lainnya.

IAEA telah berulang kali mengatakan level bahkan hanya 60% secara teknis tidak dapat dibedakan dari level yang dibutuhkan untuk senjata nuklir. Sebagian besar reaktor tenaga nuklir menggunakan bahan yang diperkaya hingga kemurnian 5%.

Kesepakatan nuklir antara Iran dan kekuatan dunia terurai setelah Presiden Donald Trump saat itu menarik AS pada 2018 dan menerapkan kembali sanksi. Sebagai tanggapan, pejabat Iran memperluas program nuklir negara itu.

Teheran membantah berusaha membangun hulu ledak atom, tetapi kekhawatiran mungkin mengembangkan teknologi untuk melakukannya mendorong diplomasi bertahun-tahun yang mengarah pada kesepakatan dengan kekuatan dunia.

Grossi menyebut kesepakatan atom sebagai "cangkang kosong" bulan lalu dan mengatakan Iran memiliki bahan nuklir yang cukup untuk beberapa senjata, jika membuat keputusan politik untuk bergerak maju.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: