Jokowi Disebut Bakal Pimpin Langsung Koalisi Gabungan Partai Pro Pemerintah untuk Melawan Anies Baswedan
Bursa pencapresan terus jadi pembahasan hangat di tengah publik, termasuk dalam hal ini arah dukungan dari Presiden Jokowi.
Pengamat politik sekaligus CEO & Founder Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago memprediksi Presiden Jokowi bakal memimpin gabungan koalisi partai pemerintah guna melanjutkan cita-cita yang sudah dibangunnya selama dua periode berkuasa atau 10 tahun.
"Nampaknya Jokowi akan memimpin barisan fusi gabungan koalisi KIB, KKIR dan PDIP yang merupakan representasi pemerintahan Presiden Jokowi, yang koalisi akan melanjutkan legacy pemerintahan Jokowi," kata Pangi saat dihubungi di Jakarta, Minggu (19/2/2023).
Untuk memuluskan rencana itu, Pangi mengatakan, kontestasi Pilpres 2024 akan didesain atau diskenariokan hanya untuk dua poros saja. Dua poros ini yakni Koalisi Perubahan dan koalisi pemerintahan Presiden Jokowi.
"Nampaknya Jokowi akan mendesain dua poros dalam pertarungan kontestasi elektoral pilpres 2024," ujarnya.
Pertarungan dua poros dinilai menguntungkan kubu koalisi pemerintahan, ketimbang harus saling menjatuhkan dalam mencari perolehan suara. Selain itu mengingaat PDIP pernah merasakan kekalahan pada Pilkada Jakarta tahun 2017.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement