Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anwar Abbas Bela Megawati, Katanya: Beliau Mau Menggalakkan Pencegahan Stunting, Bukan Nyinyirin Ibu-Ibu Pengajian

Anwar Abbas Bela Megawati, Katanya: Beliau Mau Menggalakkan Pencegahan Stunting, Bukan Nyinyirin Ibu-Ibu Pengajian Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Megawati Soekarnoputri kembali mendapatkan pembelaan setelah mengomentari ibu-ibu pengajian beberapa waktu lalu. Kali ini, pembelaan tersebut datang dari Ketua PP Muhammadiyah, Anwar Abbas, yang menjelaskan bahwa konteks sambutan itu bukan "menuduh" ibu-ibu yang menghadiri pengajian sebagai penyebab stunting.

"Saya rasa Ibu Megawati sebenarnya ingin bicara tentang penting dan perlunya ibu-ibu memperhatikan kesehatan dan gizi anak agar mereka bisa tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat, cerdas dan produktif," ujar dia dalam siaran pers beberapa waktu lalu.

Menurut Wakil Ketua Umum MUI itu, jika masalah kesehatan dan gizi anak-anak ini tidak diperhatikan, tentu nanti kesehatan dan kecerdasan serta produktivitas anak-anak tersebut akan rendah dan terganggu. Kita tentu saja tidak mau hal itu terjadi. 

Baca Juga: Kali Ini Gak Nyinyir, Megawati Ajak Kader Perempuan PDIP untuk Peduli Stunting

Meski demikian, Buya Anwar heran alasan Megawati menghubungkan masalah tersebut dengan keterlibatan ibu-ibu dengan  pengajian. Padahal, dalam pengajian itu juga disinggung banyak hal, termasuk masalah yang menyangkut kesehatan. 

"Jadi menurut saya telah terjadi kesalahan dalam membuat kesimpulan di mana beliau telah menjadikan pengajian sebagai penyebab dari terjadinya stunting dan terganggunya kesehatan anak," jelas dia.

Padahal, apabila anak-anak tersebut terkena stunting, enyebabnya bukanlah karena ibunya ikut pengajian, tapi karena ibu dan keluarganya tidak bisa memberikan asupan gizi yang cukup kepada sang anak.

Baca Juga: Megawati 'Digoreng' Berbagai Pihak Setelah Kritik Ibu-Ibu Pengajian, Bamusi: Maksud Beliau Itu Baik

Penyebab utamanya adalah karena faktor kemiskinan yang mereka hadapi. Jadi, bukan karena ikut pengajian, tapi karena pemerintah belum melaksanakan tugas konstitusionalnya dengan baik karena di dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 34, sudah dijelaskan bahwa fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara. 

Baca Juga: Menohok! Balasan Wakil Ketua MPR hingga Rocky Gerung untuk Nyinyiran Megawati ke Ibu-ibu Pengajian

"Jadi yang harus disalahkan dalam hal ini bukan pengajian tapi adalah pemerintah dan partai Ibu Megawati sendiri, yaitu PDIP yang  merupakan bagian dari rezim yang memerintah yang bertanggung jawab dalam mencegah hal yang tidak diinginkan  tersebut," ujar dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: