Sebut Janji Politik Anies ke Warga Kampung Tanah Merah Cuma Kosmetik, Grace Natalie: Bapak Dosa Lho
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, menilai kebijakan Anies Baswedan pada saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta hanya sebatas kosmetika. Dia menyebut kebijakan yang ditetapkan Anies pada saat itu hanyalah baik secara kemasan.
Hal tersebut dia ungkap sebagai respons atas janji politik Anies pada warga Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara. Janji politik Anies Baswedan pada saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta diungkit usai terjadinya insiden kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang di Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) lalu.
"Pak Anies nih, mohon maaf, tapi kebanyakan kebijakan yang sifatnya kosmetik. Di luar kayaknya cantik, kayaknya indah, tapi tidak memberikan solusi yang permanen untuk masyarakat," kata Grace saat ditemui wartawan di Kantor DPP PSI, Jakarta, Selasa (7/3/2023).
Dia menuturkan insiden kebakaran di Depo Pertamina Plumpang membuka kontrak politik Anies Baswedan yang dilakukan hanya untuk menaikkan elektabilitas dan popularitasnya. Oleh sebab itu, Grace menilai kebijakan Mantan Mendikbud itu tidak didasarkan pada kajian yang mendalam.
"Tidak dibuat berdasarkan kajian. Kayak sekarang, baru mau ada audit keamanan (Depo Pertamina Plumpang), lah kenapa nggak dibuat dari sebelumnya sih sebelum bikin kontrak politik, ini kan soal nyawa orang," kata Grace.
Dia menilai kontrak politik yang dilakukan Anies dilakukan hanya karena ingin membuat dirinya populer untuk dipilih. Akhirnya, kata Grace, belasan nyawa menjadi korban dalam insiden kebakaran di Depo Pertamina Plumpang.
"Jadi inilah lagi-lagi nyambung yang tadi bahayanya main politik identitas. Nah apalagi berhadapan sama masyarakat yang belum punya data kritis untuk mengecek programnya apa sih," kata dia.
"Jadi janganlah kita main poltik identitas. Kalau bikin kontrak politik itu pakai akal sehat agar bisa dipertanggungjawabkan. Kalau nggak, Bapak (Anies Baswedan) dosa lho ke orang yang meninggal ini," tambahnya.
Grace juga menuturkan, seandainya Anies Baswedan tidak melakukan kontrak politik dengan warga Kampung Tanah Merah dengan memberikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), insiden kebakaran tersebut tidak akan menelan banyak korban jiwa.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Ayu Almas
Advertisement