Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yang Diwanti-wanti Ahok Soal Warga Tanah Merah Akhirnya Kejadian, PDIP Nggak Main-main: Ya Masalahnya dari Anies

Yang Diwanti-wanti Ahok Soal Warga Tanah Merah Akhirnya Kejadian, PDIP Nggak Main-main: Ya Masalahnya dari Anies Kredit Foto: Instagram/Prasetyo Edi Marsudi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PDIP menyentil Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang berdampak pada warga Tanah Merah hingga menimbulkan korban. Partai banteng itu mengungkit kembali pemberian Izin Mendirikan Bangunasn (IMB) dari Anies.

Selain itu, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi juga menyebut hal ini sudah pernah diwanti-wanti oleh eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait bahayanya tinggal di kawasan dekat depo Pertamina itu.

Baca Juga: Anies Baswedan Terus Disalahkan Soal Kebakaran Depo Pertamina, Loyalis Singgung Quote Legendaris Ahok 'Merem Saja Pasti Untung', Simak!

"Apa yang diwanti-wanti pak Ahok itu kejadian sekarang," ujar Prasetio di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (7/3/2023).

Warga masih bertahan tinggal di kawasan Tanah Merah Bawah yang ludes dilalap si jago merah itu lantaran mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) kawasan pada era eks Gubernur Anies Baswedan 2021 lalu. Hal ini menurutnya bertentangan karena lahan tersebut adalah milik PT Pertamina.

"Ya harusnya kan apa namanya memang itu kan tempat yang seharusnya (tidak ditempati) oleh masyarakat," ucapnya.

"Ya masalahnya di situ (IMB kawasan) dari Anies," imbuhnya.

Baca Juga: Warga Tanah Merah Disebut Bisa Cepat Direlokasi di Zaman Ahok, Refly Harun: Seharusnya Dilakukan Saat Dia Masih Menjabat!

Selebihnya, Prasetyo meminta agar pemerintah pusat dan daerah segera mencarikan solusi mengenai masalah lahan ini. Penanganan korban juga harus ditangani dengan cepat.

"Yang jelas pemerintah harus ada di situ, ada kebijakan pemerintah daerah dan pemerintah pusat," pungkasnya.

Tuntutan Warga Tanah Merah

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: