Huda juga mengungkapkan, jika keputusan capres-cawapres yang akan diajukan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) akan berpulang pada keputusan Prabowo dan Muhaimin selaku ketua umum partai di koalisi.
"Beliau berdua yang nanti akan menentukan dari semua dinamika, masukan, pandangan, itu kembali ke dua beliau itu. Kita tunggu saja sikap nanti di ujung dua beliau seperti apa," katanya.
Selain itu, Huda menegaskan, PKB tetap pada keputusan muktamar partai untuk mengusung Muhaimin sebagai capres pada Pilpres 2024.
"Opsi kami Gus Muhaimin memang sejak dari awal 'kan mandat muktamar, ya, jadi wajib harus maju dalam pilpres itu," katanya.
Sebelumnya Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan, Gerindra terbuka mengusung Ganjar Pranowo, asal capres tetap Prabowo Subianto.
"Saya kira terbuka kalau Pak Ganjar mau ikut dengan Pak Prabowo dengan catatan Pak Prabowo calon presiden," kata Hashim usai menghadiri deklarasi sukarelawan Prabowo Mania 08 di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta.
Namun, Hashim menegaskan, wacana tersebut hanya bisa terlaksana dengan persetujuan PKB sebagai mitra koalisi Gerindra dalam koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement