Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bukan Gegara Diiming-imingi Jabatan, Alasan Mantan Elit PSI Membelot Dukung Anies Baswedan Jelas: Klop Lah

Bukan Gegara Diiming-imingi Jabatan, Alasan Mantan Elit PSI Membelot Dukung Anies Baswedan Jelas: Klop Lah Kredit Foto: Relawan Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Surya Tjandra membeberkan alasannya berubah haluan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024.

Eks Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia itu membantah tudingan yang menyebutnya mendapatkan tawaran jabatan dari calon presiden yang diusung Partai Nasdem tersebut. Ia menyatakan dirinya memutuskan mendukung Anies bukan lantaran tawaran jabatan.

Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Adem Jadi Alasan Surya Tjandra Pindah Haluan Dukung Anies Baswedan

"Ketika memutuskan itu, apa ya, harapan saya pun nggak ada, saya cuma ingin paling tidak politik kita lebih menggunakan akal sehat gitu. Bukan cuma sentimen perasaan benci, senang gitu. Tapi memang akal sehat," katanya, dikutip Senin (13/3/2023).

"Jadi ada pertimbangan-pertimbangan, ada argumentasi kandidat, mana yang mau didukung begitu. Dan saya mendukung Pak Anies dengan dasar ya akal sehat saya mengatakan 'nah ini yang kira-kira cocok untuk melanjutkan kepemimpinan Pak Jokowi ke depan'," ungkapnya.

Surya Tjandra juga menegaskan dia mendukung eks Gubernur DKI itu bukan karena dibayar, bukan pula karena ditawari jabatan tertentu.

"Sejak saya mendukung sampai sekarang gitu ya, Secara terbuka baru sekali saya ketemu Pak Anies. Itupun waktu saat dengan anak saya," tambahnya. 

Meski begitu Surya tidak menampik bahwa dirinya diajak menjadi salah satu orang yang tergabung dalam juru bicara Anies Baswedan.

Baca Juga: Surya Tjandra Bantah Dapat Jabatan Khusus Setelah Dukung Anies Baswedan: Saya Cuma Jadi Jubir Tim…

"Saya juga diajak di juru bicara tim juru bicara dengan senang hati saya bilang 'Pak Terima kasih untuk kesempatannya' begitu," kata dia. 

"Tapi waktu saya sebagai wakil menteri, sering saya ketemu karena kebetulan kan ada pekerjaan kami di ATR BPN yang nyambung banget dengan pekerjaan pemerintah provinsi gitu, jadi klop lah," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: