Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diminta Buktikan Omongannya Soal Transaksi Mencurigakan Rp300 T di Kemenkeu, Mahfud MD Berjanji: Saya Akan Jelaskan

Diminta Buktikan Omongannya Soal Transaksi Mencurigakan Rp300 T di Kemenkeu, Mahfud MD Berjanji: Saya Akan Jelaskan Kredit Foto: Instagram/Mahfud MD
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD berjanji akan menjelaskan terkait pernyataannya soal transaksi janggal di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) senilai Rp300 triliun.

Sebelumnya, Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini menerima hujatan usai klarifikasi dari Pusat Pelaporan Aliran Transaksi Keuangan (PPATK). 

Baca Juga: Soal Transaksi Mencurigakan Rp300 Triliun di Kemenkeu, Rocky Gerung: Pembuktian Ada di Mahfud MD!

Dalam Dialog dengan Masyarakat Indonesia di Melbourne, Australia Kamis malam (16/3/2023), Mahfud menjawab pertanyaan Diana Pratiwi, Ketua Indonesia Diaspora Network Melbourne, dalam forum yang dipandu oleh Konsul Jenderal RI di Melbourne, Kuncoro Waseso.

Diana bertanya tentang transaksi Rp300 triliun yang diberitakan media dari Jumpa Pers di Kementerian Keuangan Selasa (14/3/2023) kemarin.

Mahfud dan Sri Mulyani kompak memang sama-sama bertekad memperbaiki birokrasi dari korupsi.

"Bu Sri Mulyani sudah bekerja habis-habisan menata negara ini agar bebas dari korupsi. Kita kerja bareng. Perkembangannya kan positif, perkembangan terakhir itu saya ke sini, ada pernyataan bahwa itu bukan korupsi itu bukan TPPU," kata Mahfud.

Jika ada belanja, transaksi aneh, tapi bukan korupsi, bukan TPPU. Hal itu yang akan dijelaskan nanti.

"Tapi saya tidak bisa menjelaskan dari sini. Itu tidak boleh, dan tidak etis," kata Mahfud

Pihaknya optimistis masalah itu akan selesai. Sri Mulyani dan Mahfud akan duduk bersama menemukan titik terang permasalahan ini.

"Sesudah saya pulang ke Indonesia, saya akan jelaskan. Katanya itu bukan korupsi, bukan TPPU terus apa, angka sudah jelas sekian itu apa," ujar Mahfud.

Baca Juga: Soal Uang Rp300 Triliun di Kemenkeu Dinilai Elite PDIP Ini Cuma Lelucon yang Dibuat Mahfud MD

Sebelumnya, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana mengklarifikasi bahwa dugaan transaksi mencurigakan senilai Rp300 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bukan merupakan korupsi pegawai Kemenkeu.

"Ini lebih kepada kasus-kasus yang kami sampaikan ke Kemenkeu sebagai penyidik Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2010," ungkap Ivan di Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: