Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bos Tentara Bayaran Wagner Kirim Informasi Intelijen ke Rusia: Serangan Ukraina akan Datang...

Bos Tentara Bayaran Wagner Kirim Informasi Intelijen ke Rusia: Serangan Ukraina akan Datang... Kredit Foto: Reuters/Igor Russak
Warta Ekonomi, Moskow -

Bos tentara bayaran Rusia, Yevgeny Prigozhin, mengatakan kepada Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dalam sebuah surat yang diterbitkan pada Senin (20/3/2023) bahwa tentara Ukraina merencanakan serangan dalam waktu dekat yang bertujuan untuk memotong pasukan Wagner-nya dari badan utama pasukan Rusia di Ukraina timur.

Seperti dilansir Reuters, dalam surat yang diterbitkan oleh layanan persnya, Prigozhin mengatakan bahwa serangan berskala besar tersebut direncanakan pada akhir Maret atau awal April.

Baca Juga: Bos Wagner Blak-blakan Rekrut Tentara Afghanistan yang Dilatih Amerika: Jumlahnya Ribuan

"Saya meminta Anda untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk mencegah perusahaan militer swasta Wagner terputus dari pasukan utama tentara Rusia, yang akan menyebabkan konsekuensi negatif bagi operasi militer khusus," katanya, menggunakan istilah yang digunakan Moskow untuk perangnya di Ukraina.

Ini adalah pertama kalinya Prigozhin menerbitkan korespondensi semacam itu dengan menteri pertahanan, yang sering dikritiknya atas pelaksanaan perang.

Langkah yang tidak biasa ini tampaknya memiliki dua kemungkinan tujuan: untuk menyalahkan para komandan Ukraina dan berusaha menyalahkan Shoigu, bukan Prigozhin, jika manuver yang dilakukan Ukraina terbukti berhasil.

Prigozhin mengatakan bahwa ia memberikan rincian rencana Ukraina dan proposalnya sendiri untuk melawannya dalam sebuah lampiran pada surat tersebut, yang tidak dipublikasikan. Dia tidak mengatakan bagaimana dia mengetahui niat Ukraina.

Dia mengatakan bahwa pasukan Wagner saat ini menguasai 70% kota Bakhmut di Ukraina, yang telah mereka coba rebut sejak musim panas lalu dalam pertempuran terpanjang dan paling berdarah selama perang.

Dalam komentar terpisah yang diterbitkan oleh saluran berita regional di Telegram, Prigozhin mengatakan ada "kemungkinan besar" bahwa kota Belgorod di Rusia selatan akan menjadi salah satu target serangan Ukraina yang akan datang.

Dia tidak memberikan bukti untuk mendukung pernyataannya bahwa Ukraina mungkin akan melancarkan serangan besar-besaran ke sebuah kota di Rusia.

Rusia sering menuduh Ukraina melakukan serangan lintas batas yang terisolasi dengan menggunakan pesawat tak berawak dan cara-cara lain. Ukraina tidak mengaku bertanggung jawab atas insiden-insiden semacam itu, namun menggambarkannya sebagai "karma" atas invasi Rusia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: