Jakarta Sabet Peringkat Kota Termacet di Dunia Urutan 29, Demokrat: Heru Budi Terlalu Sibuk Hapus Jejak Anies
Baru-baru ini, TomTom International BV mengumumkan bahwa DKI Jakarta dinobatkan sebagai kota paling macet di dunia urutan ke-29. Sebelumnya, peringkat Jakarta sempat turun ke level 46 dunia pada tahun 2021. Oleh sebab itu, nama Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, dituding sebagai pihak yang paling bertanggung jawab.
TomTom mencatat, rata-rata waktu tempuh untuk perjalanan per 10 kilometer di Jakarta mencapai 22 menit 40 detik akibat macet. Tidak berhasilnya Jakarta mempertahankan diri di posisi 46 dinilai karena kelalaian Pj Gubernur Heru. Ia disebut tak menjalankan program yang dilakukan Anies sebelumnya.
Belum lagi, Heru saat ini merangkap jabatan. Selain sebagai Pj Gubernur DKI, ia juga menjadi Kepala Sekretariat Presiden.
Hal itu disampaikan kader Partai Demokrat Herman Khaeron. Ia mengatakan, program Anies tak dilanjut mesti baik untuk warga.
“Pj Gubernur DKI sibuk menghapus jejak Anies, bukan melanjutkan pekerjaan yang baik untuk warga DKI, dan sibuk juga sebagai Kepala Sekretariat Presiden,” ungkapnya melalui cuitan Twitter pribadinya belum lama ini.
Karenanya, anggota DPR RI ini tak heran dengan kondisi DKI saat ini. Ia menyebutnya amburadul.
Baca Juga: Jokowi Ngeluh Macet Di mana-mana, Polda Metro Malah Bilang Begini...
“Pantaslah DKI makin amburadul,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement