Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ukraina Minta Jet Tempur F-16 dari Spanyol, Padahal Sudah Dipasok Polandia

Ukraina Minta Jet Tempur F-16 dari Spanyol, Padahal Sudah Dipasok Polandia Kredit Foto: Reuters/Osman Orsal
Warta Ekonomi, Madrid -

Menteri Pertahanan (Menhan) Ukraina Oleksiy Reznikov telah meminta bantuan pertahanan udara, termasuk jet tempur F-16, kepada Spanyol. Reznikov mengatakan, negaranya membutuhkan bantuan semacam itu untuk tetap bisa meladeni pertempuran dengan Rusia.

Reznikov mengatakan, negaranya masih memerlukan lebih banyak bantuan untuk dapat menghadapi Rusia.

Baca Juga: Nasib Ukraina Bakal Ubah Strategi Lawan Rusia, Semua Gara-gara Dokumen Amerika yang Bocor

“Bagi kami prioritas nomor satu adalah pertahanan udara,” ujarnya dalam konferensi pers bersama Menhan Spanyol Margarita Robles di Madrid pada Rabu (12/4/2023).

Dia pun mengutarakan keinginannya memperoleh bantuan jet tempur. “Kami sangat tertarik dengan pesawat udara kontemporer. Kami tertarik dengan jet F-16. Karena bagi kami, menghancurkan dominasi udara Rusia adalah yang terpenting,” ucap Reznikov.

Reznikov mengungkapkan, dia pun telah meminta bantuan amunisi artileri 150 milimeter dan 105 milimeter serta kendaraan amfibi.

Sementara itu Robles mengatakan, enam tank tempur Leopard yang dijanjikan Spanyol kepada Kiev akan secara fisik berada di Ukraina sebelum akhir bulan ini. Madrid akan turut mengirim 20 kendaraan lapis baja pengangkut personel.

Awal bulan ini Presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan, negaranya siap mengirim semua jet tempur MiG-29 miliknya ke Ukraina. Hal itu disampaikan setelah dia menerima kunjungan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, 5 April lalu.

“Saya pikir di masa mendatang kami akan dapat menyerahkan seluruh armada MiG-29 kami yang tersisa ke Ukraina jika masih ada kebutuhan seperti itu,” kata Duda dalam konferensi pers bersama Zelensky.

Meski siap mengirimkan seluruh jet tempur MiG-29 miliknya, Duda menyebut langkah semacam itu akan membutuhkan persetujuan dari para anggota Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Sebab sisa MiG-29 milik Polandia sudah disesuaikan dengan standar NATO.

“Kami masih membutuhkan beberapa,” ujar Duda seraya menambahkan bahwa Polandia bisa menyerahkan MiG-29 miliknya ke Ukraina karena sudah memesan jet FA-50 Korea Selatan dan jet siluman F-35 buatan Amerika Serikat (AS).

Polandia memesan 50 jet FA-50 dari Korea Selatan. Unit pertama diperkirakan akan diterima Warsawa sebelum akhir tahun ini. Sementara unit pertama dari F-35 diprediksi baru akan dikirim oleh AS pada tahun depan.

Polandia diketahui telah mengirim 14 tank Leopard buatan Jerman untuk Kiev. Warsawa menjadi negara paling aktif menyerukan sekutu Barat agar menyuplai persenjataan berat untuk Ukraina. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: