Mahfud MD Blak-blakan Tak Ingin Koalisi Pengusung Anies Baswedan Pecah Hanya karena Urusan Cawapres
Menkopolhukam Mahfud MD angkat suara soal perkembangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang diisi oleh NasDem-PKS-Demokrat yang akan mengusung Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Meski kini berada di kekuasaan, Mahfud berharap koalisi berbasis oposisi pengusung Anies Baswedan ini tidak pecah hanya karena urusan selera Cawapres yang beda di tiap partai pengusung.
"Itu ada tiga partai, silakan saja bicarakan itu (cawapres),” ujar Mahfud di Kanal Youtube R66 NEwlitics, dikutip Senin (17/4/23).
Menurutnya hal bisa jika tiap partai punya referensi sosok yang cocok jadi Cawapres untuk Anies Baswedan.
Namun Mahfud menekankan jangan sampai ada di antara partai pengusung yang merasa tak diakomodir dalam pembahasan.
“Tetapi jangan sampai menyebabkan salah satu partai (merasa) loh kok saya enggak (diakomodasi), lalu pecah," tambahnya.
Mahfud yang juga masuk dalam bursa Cawapres untuk Anies mengungkapkan sangat disayangkan apabila Anies gagal maju di Pilpres hanya karena perbedaan yang tak bisa diselesaikan.
"Saya sayang sekali, [koalisi] yang sudah punya tiket seperti Anies ini pecah hanya karena ingin calon pendampingnya dari luar lalu merusak kekompakan, soliditas, tapi bagian dari bunga-bunga demokrasi menurut saya tidak apa-apa," ujar Mahfud.
Sebelumnya, NasDem-PKS-Demokrat telah resmi menandatangani piagam kerja sama Koalisi Perubahan untuk Pemilu 2024 yang makin menguatkan langkah Anies bertarung di Pilpres 2024.
Di antara poin dalam piagam kerja sama tersebut adalah kesepakatan akan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
“…bahwa kami telah mencapai kesepakatan untuk secara bulat menetapkan Sdr. H. Anies Rasyid Baswedan, sebagai Calon Presiden 2024-2029,” demikian isi salah satu butir dari Piagam tersebut, dikutip dari keterangan resmi yang diterima wartaekonomi.co.id, Jumat (24/3/23).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement