"Bapak SBY tahun 2004, awalnya juga hanya diusung tiga parpol, dengan total suara sekitar 11 persen. Ternyata, beliau merupakan capres yang terbanyak dipilih rakyat, baik di putaran pertama maupun putaran kedua Pilpres 2004. Pak SBY pun terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia ke-6," tuturnya.
Lebih lanjut, yang terakhir adalah ditinjau dari kondisi obyektif saat ini. Ia mengatakan, kekinian kuat keinginan dan harapan rakyat terhadap perubahan.
"Rakyat menginginkan perubahan dan perbaikan di tiga bidang ini. Semangat inilah yang mendorong terbentuknya Koalisi Perubahan. Bersatunya Demokrat, Nasdem, dan PKS karena didorong oleh ide, gagasan, semangat yang sama, untuk memperjuangkan perubahan dan perbaikan yang diinginkan dan diharapkan rakyat," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Advertisement