Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Guru Besar Mantan Pendukung Jokowi Nggak Main-main: 'Cawe-cawe' Jokowi di Pilpres 2024 Jadi Ancaman Nyata Demokrasi Indonesia!

Guru Besar Mantan Pendukung Jokowi Nggak Main-main: 'Cawe-cawe' Jokowi di Pilpres 2024 Jadi Ancaman Nyata Demokrasi Indonesia! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Guru Besar Hukum Tata Negara, Denny Indrayana mengeluarkan analisanya terkait kontestasi Pilpres 2024. Denny secara khusus menyoroti bagaimana ikut campurnya atau ‘Cawe-cawe’ seorang Presiden Jokowidi Pilpres 2024.

Menurutnya, manuver cawe-cawe Jokowi selama ini tidak baik untuk demokrasi di Indonesia.

“Keterlibatan aktif Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam Pilpres 2024 demikian adalah salah satu ancaman nyata bagi demokrasi kita,” ujar Denny dalam rilisnya, dikutip dari laman Integrity Law Firms, Selasa (25/4/23).

Baca Juga: Warga Gusuran Ahok Ngaku KTP Mereka Sempat Dibekukan, Langkah Serius yang Dilakukan Anies Baswedan Dibongkar: Kami Dibuatkan...

Salah satu ‘cawe-cawe’ yang dilakukan Jokowi, menurut Denny, adalah keterlibatan sang Presiden dalam penentuan paslon Capres-cawapres.

Bagi Denny, Jokowi sebagai presiden tentu punya hak dan preferensi pada sosok-sosok tertentu, tetapi ketika sudah turun terlibat, maka itu tidak bisa dibenarkan.

“Tugas utama presiden adalah memastikan setiap pemilu berjalan free and fair. Sebab, dengan kekuatan dan jaringan yang dimilikinya, sang presiden punya peluang besar untuk mempengaruhi hasil pemilu,” jelasnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ngibul Soal Cari Takjil di Masjid UGM saat Jadi Mahasiswa? Refly Harun Sampai Ngakak Dengarnya: Dulu Masih Kuburan!

“Akibatnya, arena pertandingan tidak lagi adil bagi semua paslon, utamanya yang tidak mendapat dukungan sang presiden,” tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: