Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Andi Pangerang Hasanuddin Ancam Warga Muhammadiyah, Jokowi Diminta Bubarkan BRIN: Cuma Lahirkan Kontroversi!

Andi Pangerang Hasanuddin Ancam Warga Muhammadiyah, Jokowi Diminta Bubarkan BRIN: Cuma Lahirkan Kontroversi! Kredit Foto: Instagram/Mulyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali jadi sorotan usai salah satu penelitinya mengucapkan pernyataan bernada ancaman pembunuhan kepada warga Muhammadiyah. Peneliti tersebut bernama Andi Pangerang Hasanuddin.

Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, melihat, selama ini pegawai ataupun pimpinan BRIN hanya bisa membuat gaduh di tengah publik. Karena itu, dia meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan atensi pada BRIN.

Baca Juga: MUI Turun Tangan Soroti Kasus Peneliti BRIN yang Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah: Bikin Resah dan Keonaran!

"Kalau saran saya sebaiknya presiden segera membubarkan BRIN yang hanya bisa melahirkan kontroversi kepada masyarakat," kata Mulyanto, di Jakarta, dikutip Kamis (27/4/2023).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyebut pernyataan kontroversi yang dilontarkan AP Hasanuddin bukan pertama kali terjadi.

Sebelumnya, publik dibuat ramai dengan pernyataannya dari peneliti BRIN bahwa akan ada badai dahsyat karena cuaca ekstrem di Jabodetabek.

"Padahal kewenangan mengumumkan secara resmi soal itu ada di BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika). Pernyataan kemudian dibantah BMKG dan nyatanya terbukti tidak ada," ucapnya.

Baca Juga: Beda Ucapan sama Kelakuan, Muhammadiyah Waspadai Elite BRIN: Genosida, Semua Diawali Retorika...

Peneliti BRIN, Andi Pangerang Hasanuddin, dan eks Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin telah resmi dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait kasus dugaan ancaman pembunuhan terhadap warga Muhamamdiyah di media sosial.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: