Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Isu Korupsi Formula E di Jakarta oleh Anies Baswedan Diyakini Bakal Untungkan Kubu Ganjar Pranowo

Isu Korupsi Formula E di Jakarta oleh Anies Baswedan Diyakini Bakal Untungkan Kubu Ganjar Pranowo Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebanyak 57 persen masyarakat meyakini telah terjadi korupsi dalam penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

Hal tersebut sebagaimana rilis survei yang dipublikasikan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Kamis (27/4/2023).

Pendiri SMRC, Saiful Mujani, menjelaskan, dalam survei SMRC Maret 2023 ditemukan bahwa warga yang mengikuti atau mengetahui isu korupsi di Formula E ada 21 persen.

Baca Juga: Enggak Masalah Jagoin Ganjar Pranowo Hingga Anies Baswedan, Wejangan Fadel Muhammad: Jaga Persatuan!

Dia mengatakan, 21 persen dari 200-an juta pemilih, berarti ada sekitar 40-an juta yang mengikuti. Akan tetapi 21 persen ini masih jauh dari jumlah keseluruhan pemilih.

Tetapi, kata dia, mayoritas 57 persen dari yang tahu isu tersebut yakin telah terjadi korupsi dan hanya 31 persen yang menyatakan tidak yakin dan 11 persen tidak menjawab.

Menurut Syaiful, walaupun dasarnya yang tahu isu tersebut hanya 21 persen tetapi mayoritas dari yang tahu merasa yakin bahwa korupsi itu benar-benar terjadi.

"Jadi masyarakat nampaknya kurang mengikuti kasus ini. Tapi begitu dia tahu cenderung negatif bahwa di sana memang terjadi korupsi," ujar Saiful melalui tayangan Youtube SMRC TV. 

Dari yang mengetahui kasus Formula E, dikatakan Saiful, efeknya terhadap Pilpres 2024 yang memilih Ganjar Pranowo sebanyak 46 persen, memilih Prabowo Subianto 29 persen dan memilih Anies Baswedan 25 persen.

Sedangkan yang tidak tahu kasus Formula E memilih Ganjar 39 persen, Prabowo 32 persen dan Anies 29 persen.

"Ada kecenderungan orang yang tahu itu berhubungan dengan Ganjar, dengan pilihan terhadap Ganjar. Yang tidak tahu cenderung dengan Prabowo dan Anies," ujar Saiful.

Namun jika soal keyakinan di Formula E terjadi korupsi, jumlahnya 64,8 persen, maka 60 persen di antaranya memilih Ganjar, 27 persen memilih Prabowo dan 13 persen memilih Anies. Sebaliknya, yang tidak yakin ada korupsi dalam kasus Formula E ada 35,2 persen. 

Dari jumlah itu, 24 persen yang memilih Ganjar, 31 persen memilih Prabowo dan 45 persen memilih Anies.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Advertisement

Bagikan Artikel: