Usai libur lebaran 2023, Aliran dana asing kembali membanjiri masuk pasar keuangan Indonesia. Hal ini mencerminkan investor sangat percaya dengan kondisi perekonomian Indonesia.
Bank Indonesia (BI) mengungkapkan, berdasarkan data transaksi 26-27 April 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik terjadi beli neto atau inflow Rp6,02 triliun.
"Itu terdiri dari beli neto Rp3,81 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp2,21 triliun di pasar saham," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono di Jakarta, Jumat (28/4/2023). Baca Juga: Gas Terus! Aliran Dana Asing Kembali Banjiri Indonesia, Pekan ini Nilainya...
Dengan kondisi tersebut, maka selama tahun 2023, berdasarkan data setelmen sampai dengan 27 April 2023, nonresiden terjadi beli neto Rp60,73 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp13,63 triliun di pasar saham.
Sementara itu, premi CDS Indonesia 5 tahun turun ke 93,67 bps per 27 April 2023 dari 94,53 bps per 21 April 2023. Ini menandakan persepsi investor terhadap risiko berinvestasi di Indonesia semakin meningkat.
"Ke depan BI terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait:
Advertisement