Prabowo Mulai Diserang Sana-sini, Elite Gerindra: Serangannya Hanya Kaset Lama
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberikan instruksi tegas menyusul munculnya serangan terhadap Prabowo Subianto.
Serangan tersebut berupa kritikan hingga informasi yang bersifar pedas, bahkan disebut dapat mengganggu langkahnya menuju Pilpres 2024.
Dasco sendiri mengatakan bahwa hal tersebut sebenarnya adalah tanda baik, yakni adanya pihak yang ingin melawan ketua umum partainya itu.
Selain itu, Dasco juga meminta jajarannya untuk santai dan tak perlu reaktif dalam menanggapi sejumlah serangan terhadap Prabowo.
"Oleh karena itu, saya intruksikan kepada kader-kader di seluruh Indonesia untuk tidak reaktif, untuk tidak membalas apalagi membabi-buta secara brutal," kata Sufmi Dasco Ahmad dalam intruksi harian, Sabtu (6/5).
Dasco menjelaskan saat ini kembali bermacam-macam serangan seperti tentang pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dan tentang Prabowo Subianto yang galak.
"Serangan itu kaset lama yang diputar kembali dari pilpres ke pilpres," ungkap Dasco.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Gerindra itu yakin rakyat saat ini makin pintar dan tidak terpengaruh oleh serangan tersebut.
Dasco pun mengajak kepada seluruh kader partai berlambang burung garuda itu untuk selalu turun bersama rakyat dan menghiraukan serangan tersebut.
"Marilah kita yakinkan rakyat, marilah kita mendekat kepada rakyat dan jangan hiraukan serangan-werangan yang menurut kita tidak bermanfaat," tandasnya.
Dia mengajak kader-kader Partai Gerindra selalu bersatu dan saling menguatkan untuk menjemput kemenangan.
"Sekali lagi, mari ikta jemput kemenangan yang sebentar lagi datang. Mari tuntaskan perjuangan kita, tuntaskan perjuangan 2024, Prabowo Presiden Gerindra menang," kata Wakil Ketua DPR RI itu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement